Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Hotman Paris: Dugaan Penyerobotan Tanah oleh Hotma Sitompoel Naik ke Penyidikan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Hotman Paris (tengah), didampingi Bams (kiri) dan Desiree Tarigan (kanan), saat ditemui di kantornya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (29/9/2021).
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum Desiree Tarigan, Hotman Paris Hutapea, mengatakan kasus dugaan penyerobotan tanah dengan terlapor Hotma Sitompoel sudah naik ke tingkat penyidikan.

"Di Polres Jakarta Selatan sudah naik dari penyelidikan ke penyidikan atas laporan ibunya Desiree," ungkap Hotman Paris saat ditemui wartawan di Jakarta Pusat, Selasa (5/10/2021).

Dengan peningkatan status tersebut, Hotman Paris berharap segera ada penetapan tersangka kasus tersebut.

Baca juga: Protes Hotma Sitompoel Usai Aduannya soal Hotman Paris Ditolak Peradi

"Kita berharap, dalam waktu dekat, akan ada tersangka kasus dugaan penyerobotan tanah," kata Hotman Paris.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa waktu lalu ibunda Desiree, Muliana Tarigan, melaporkan Hotma Sitompoel atas kasus dugaan penyerobotan lahan.

Kasus yang dilaporkan ke Polres Jakarta Selatan pada 7 April 2021 ini merupakan buntut dari permasalahan rumah tangga Desiree Tarigan dengan Hotma Sitompoel.

Baca juga: Hotma Sitompoel Nilai Hotman Paris Tak Utamakan Perdamaian saat Dampingi Desiree Tarigan

Dalam laporan Muliana Tarigan, Hotma Sitompoel dijerat dengan Pasal 167 KUHP juncto Pasal 365 KUHP.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi