JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan kuasa hukum Vanessa Angel, Sandy Arifin yang sempat membantu sang artis saat terjerat kasus kepemilikan psikotropika jenis xanax, mengaku mengalami kejadian tak biasa sebelum mendengar kabar soal eks klien-nya.
Sandy menyebut di hari kecelakaan Vanessa dan Bibi terjadi, ia sedang mendampingi klien lain di Polda Metro Jaya.
Di jam istirahat saat ia dan tim hendak mencari makan siang, orang asing tiba-tiba datang mengetuk pintu mobil.
Baca juga: Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah Dimakamkan di Taman Makam Malaka Pagi Ini
Orang tersebut mengaku menjadi pendamping Vanessa Angel dalam sebuah kasus.
"Ada sesuatu yang kok bisa kebetulan ya, pada saat aku habis dampingin Mba Sandy tadi, pas kita masuk mobil lagi mau makan tiba-tiba di sebelah tuh ada orang bilang, ketuk. Bang, saya pak ini, dulu yang nemening Mba Vanes," kata Sandy dikutip Kompas.com dari kanal YouTube MOP Channel, Jumat (5/11/2021).
"Hah yang mana ya? kita enggak ngeuh," imbuhnya.
Baca juga: Melayat ke Rumah Duka, Suara Jordi Onsu Bergetar: Bibi dan Vanessa Adalah Teman yang Baik
Berselang sekira satu jam sejak orang asing tiba-tiba menyapa dirinya, Sandy dapat kabar bahwa Vanessa dan Bibi meninggal dunia.
Perasaan campur aduk dirasakan Sandy, sedih dan bingung lantaran kejadian sebelumnya sangat kebetulan.
"Sudah lah kupikir cuman karena say hi aja karena kenal-kenal gitu, nah habis kejadian ditegur sama orang itu, sejam kemudian pas kita makan dapat berita Mba Vanes sama Mas Bibi meninggal," kata Sandy.
Baca juga: Pengakuan Sopir Vanessa Angel kepada Polisi Usai Kecelakaan Maut
"Jadi hal yang menurutku kok kebetuan banget gitu lho. Sampai kita berpikir apa pas semalam ketemu, kita kayak semacam ini ya, ada tanda apa aku sampai sekarang masih berpikir, makannya sedih banget," tutur dia.
Walau hubungannya dengan Vanessa dan Bibi hanya sebatas rekan kerja, Sandy menganggap keduanya sebagai sahabat baik.
Komunikasi pun sering dilakukan antara dirinya dengan Vanessa dan Bibi.
Baca juga: Viral Video Lama Vanessa Angel dan Suami Tinggalkan Pesan Haru untuk Gala Dewasa
"Udah kayak bukan siapa-siapa karena hampir, ya, minimal dua hari sekali pasti kita teleponan dan ketemu. Ditambah lagi minggu lalu kita diukurin baju ya, satu kantor mau dibikin baju," ujar Sandy.
Ia berharap Vanessa dan Bibi yang kini telah kembali ke pelukan Yang Maha Kuasa mendapatkan tempat terbaik.
"Insyallah Kak Vanes sama Mas Bibi diterima di sisi Allah, di tempat yang terbaik dan khusnul khatimah," kata dia.