JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi sekaligus anggota Dewan, Krisdayanti mengunjungi Kota Batu, Jawa Timur.
Krisdayanti melakukan kunjungan pascabanjir melanda Kota Batu yang menewaskan tujuh orang warga.
Krisdayanti tampak mengunjungi titik jalan yang mengalami kerusakan parah.
Baca juga: Fakta di Balik Pertemuan Keluarga Anang dan Krisdayanti
Ia juga berkomunikasi dengan petugas setempat untuk mengetahui pembaruan informasi pascabanjir.
Anggota Komisi IX DPR itu berbela sungkawa atas musibah yang menimpa kota kelahirannya.
"Secara pribadi, saya berbela sungkawa sedalam dalamnya atas bencana alam yang melanda kota kelahiran saya," tulis Krisdayanti dikutip Kompas.com dari Instagram @krisdayantilemos, Senin (8/11/2021).
Baca juga: Pertama Kali Bertemu Pacar Azriel, Krisdayanti: Anaknya Pendiam
Lebih lanjut, mengajak masyarakat bahu membahu memulihkan kota wisata itu.
"Mari gotong royong, bahu membahu pulihkan Kota Batu," tulis dia.
Krisdayanti juga menyumbang uang senilai Rp 50 juta untuk korban bencana banjir bandang di Kota Batu.
Sebagai informasi berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, banjir bandang menyebabkan 21 bangunan dan 30 unit kendaraan rusak.
Baca juga: Raul Lemos Bertemu Keluarga Atta Halilintar dan Anang Hermansyah, Krisdayanti: Mencairlah Semuanya
Bangunan meliputi rumah warga, bengkel, dan kandang sapi.
Sementara itu, 30 unit kendaraan yang rusak, terdiri dari 3 mobil dan 17 unit sepeda motor. Jumlah bangunan yang rusak bertambah.
Ada 35 unit rumah rusak dan 33 unit rumah terendam lumpur. Sementara itu, sejumlah warga dilaporkan hilang.
Berdasarkan data Jumat pukul 11.00 WIB, sebanyak 6 orang meninggal akibat banjir.
Sementara itu, terdapat 3 korban yang belum diketahui keberadaannya.
Berdasarkan data dari Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso, Jumat, terdapat 142 orang yang diungsikan akibat bencana yang terjadi.
Baca juga: Krisdayanti Beberkan Alasan Raul Lemos Ajak The Hermansyah dan Halilintar Makan Malam Bersama
Sebanyak 10 orang mengungsi di Gedung Kesenian Desa Bulukerto. Sebagian lainnya mengungsi ke rumah kerabat atau tetangga.