JAKARTA, KOMPAS.com- Fuji An, adik dari mendiang Bibi Andriansyah sempat jadi sorotan karena mengomentari unggahan Tubagus Joddy, sopir Vanessa Angel dan Bibi.
Saat kecelakaan terjadi, Kamis (4/11/2021), sempat terlihat Fuji menulis komentar "lo jahat".
Pesan itu ditulisnya karena mendengar kabar kecelakaan Vanessa dan Bibi.
Sehingga dia berusaha menghubungi siapapun di sana tapi tidak ada yang menjawab, termasuk Joddy.
"Aku hubungi semuanya, gimana abangku, enggak ada yang kasih tahu aku," kata Fuji dikutip dari tayangan Pagi Pagi Ambyar Trans Tv, Kamis (11/11/2021).
Joddy hanya mengirimkan pesan suara kepada Fuji dan mengatakan kondisi Gala baik, tapi jawaban Joddy saat itu tak menjawab pertanyaannya tentang kondisi kedua kakaknya.
Baca juga: Dituding Dugem dan Salah Gunakan Uang Donasi, Adik Bibi Andriansyah: Mana Ada Waktu
"Dia (Joddy) balas WhatsApp cuma voice note doang, tapi enggak menjawab pertanyaanku, jadi aku bingung aku harus nyari kakakku kemana," ujar Fuji.
"Bilang Gala masih selamat, tapi dia enggak bilang kalau abangku udah enggak ada, dia enggak bilang," lanjutnya.
Karena kesal tak ada jawaban dari Joddy, Fuji yang kebingungan mencari tahu kabar kakaknya, kemudian memutuskan menulis komentar di akun Instagram Joddy.
"Jadi aku bingung abangku kemana, abangku dimana, aku nyariin," kata Fuji.
"Aku bingung harus lari kemana. Akhirnya aku lampiasin kekesalanku, kemarahanku ke Instagram dia," lanjutnya.
Namun tak lama kemudian, Fuji menghapus komentar tersebut karena merasa tidak ada gunanya menulis komentar di unggahan Joddy.
"Setelah aku pikir-pikir enggak ada gunanya juga, jadi aku hapus," ucap Fuji.
Baca juga: Tak Terima Dituding Manfaatkan Kondisi Gala untuk Konten, Fuji An Angkat Bicara
Satu yang pasti, sampai sekarang Fuji masih merasa kecewa pada Joddy.
"Sampai sekarang pun aku masih sakit hati. Aku berusaha hubungi dia, enggak ada yang jawab," lanjutnya.
Sebelumnya Fuji dan kakaknya, Fadly Faisal sempat akan dipertemukan dengan keluarga Joddy ketika sedang menjemput Gala di Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya.
Hanya saja keduanya belum siap untuk bertemu dan bahkan Fuji memilih kabur.
"Dan mungkin kalau misalnya mereka mau nyamperin kita ke rumah pun, kita juga belum bisa terima," ucap Fadly.
"Karena ini butuh proses waktu yang panjang, karena kita kehilangan dua kakak kita," sambung Fadly.