JAKARTA, KOMPAS.com - Pedangdut Saipul Jamil tak terima kala orang lain mengusik mata pencahariannya.
Baru-baru ini, Saipul Jamil bahkan melaporkan psikolog bernama Lita Gading yang dianggap telah merusak karakternya sebagai penyanyi Tanah Air.
Lita Gading dianggap keterlaluan lantaran melabeli dirinya sebagai predator dan pedofil.
Baca juga: Saipul Jamil Laporkan Psikolog Lita Gading karena Tak Terima Disebut Pedofil
Setelah dirinya bebas dari penjara, Saipul Jamil menyebut bahwa kedudukannya setara dengan manusia lain di mata hukum.
Sehingga, ketika seseorang mengusik kebahagiaan dan caranya mencari uang, Saipul menganggap hal itu telah melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).
"Saya juga enggak mau kebahagiaan saya diusik, saya pengin kerja, pengin nyanyi, sama mereka enggak boleh," kata Saipul dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Star Story, Senin (15/11/2021).
Baca juga: Kuasa Hukum Bantah KPI Larang Saipul Jamil Muncul di Televisi
"Itu sudah bisa melanggar HAM dan bisa diadukan, bahwa kita semua dimata manusia, mau orang yang biasa mau orang yang pernah kena hukum, begitu kita sudah selesai dengan masalah hukum, kita sudah sama seperti kalian, jadi di mata hukum kita semua sama," imbuhnya.
Saipul menyebut upaya orang lain menghalangi dirinya mencari nafkah adalah tindakan kriminal.
Apalagi ketika tindakan itu sengaja dilakukan dengan tujuan untuk menjatuhkan dirinya.
Baca juga: Enggan Bicara Usai Laporkan Psikolog Lita Gading, Saipul Jamil: Takut Disindir Lagi
"Menganggu ketenteraman orang, mengganggu orang pengin kerja, apalagi memboikot pekerjaan orang, itu sudah kriminal gitu dan itu bisa dipindanakan, enggak boleh lah," ucap Saipul.
"Ini namanya sudah kesengajaan, kalau kesengajaan artinya kita wajib meminta perlindungan hukum. Janganlah kita sengaja-sengaja mematikan rezeki orang," lanjutnya.
Ada beberapa oknum yang dianggap berusaha mematikan jalannya untuk mencari rezeki di panggung hiburan.
Baca juga: Sempat Dijenguk Almarhum Saat Dipenjara, Saipul Jamil Nazar Ziarah ke Makam Julia Perez
Namun, sebagai permulaan, Saipul menyebut, ia didampingi kuasa hukumnya, Farhat Abbas, melaporkan Lita Gading terlebih dulu.
"Perempuan ini (Lita Gading) lah mau coba dulu (dilaporkan), setelah ini adalagi cowok, kita mau siapin juga," ucap Saipul.
Walau sempat ramai seruan boikot pada dirinya, Saipul menyebut hingga kini masih banyak klien yang berminat mengundangnya bernyanyi.
Hal itu, menurut Saipul, menjadi gambaran bahwa jalannya mencari rezeki dari dunia hiburan tidak bisa dipaksa dimatikan begitu saja.