Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Rhoma Irama dan Ahmad Albar Bicara soal Musik, Film, dan Saling Kagum

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Personil God Bless, Ahmad Albar tampil saat Malam Penghargaan Cerpen Kompas 2015 di Bentara Budaya Jakarta, Palmerah Selatan, Rabu (10/6/2015). Cerpen karya Faisal Oddang berjudul Di Tubuh Tarra, Dalam Rahim Pohon mendapat Penghargaan Cerpen Terbaik Kompas 2014. KOMPAS IMAGES / KRISTIANTO PURNOMO
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Raja dangdut Rhoma Irama menghadirkan Ahmad Albar sebagai bintang tamu dalam Bisikan Rhoma di kanal YouTube-nya.

Dalam perbincangannya ini, kedua vokalis tersebut membicarakan soal musik, film, dan rasa kekagumannya masing-masing.

Seperti diketahui, Rhoma dan Iyek memang saling mengidolakan satu sama lain.

Baca juga: Ahmad Albar Ungkap Rahasia God Bless Tetap Unjuk Gigi Berkarya Selama 48 Tahun

Apalagi keduanya juga menjadi legenda di bidang musik masing-masing.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Konflik dangdut dan rock

Rhoma Irama dan Iyek tak bisa melewatkan topik pembicaraan soal konflik dangdut dan rock yang sempat merebak di era 1970-an.

Pada saat itu Rhoma dan Soneta bahkan sempat merasakan dihujani batu oleh para penikmat rock di beberapa acara panggungnya.

"Nah, akhirnya ada satu tokoh yang mendamaikan antara dangdut dan rock sehingga kini dangdut dan rock hidup berdampingan secara harmonis," kata Rhoma Irama.

Baca juga: Ahmad Albar Puji Rhoma Irama yang Sukses Merevolusi Musik Dangdut

Sosok yang akhirnya mendamaikan kedua kubu tersebut adalah Yapto Soerjosoemarno yang memang dekat dengan Rhoma dan Iyek.

2. Ogah main film bareng

Ahmad Albar mengaku menolak ketika ditawari main film bareng Rhoma Irama.

Ayah Fachri Albar ini beralasan dia pasti akan dijadikan sosok antagonis jika beradu akting dengan Rhoma.

Baca juga: Ahmad Albar Ogah Main Film Bareng Rhoma Irama, Ini Alasannya

"Oh iya gue enggak mau. Dia jagoannya, pasti buntut-buntutnya saya mati dipukul, iya pasti itu, kalah," kata Iyek.

Selama membintangi film, Rhoma Irama memang selalu didapuk sebagai sosok protagonis di cerita-cerita yang berbeda.

3. Saling lempar pujian

Meski jarang berada di satu panggung yang sama, Ahmad Albar dan Rhoma Irama mengaku saling mengidolakan masing-masing.

Rhoma Irama menyadari pengaruh besar Iyek bersama God Bless di musik rock Indonesia.

Sementara itu Iyek juga mengidolakan Rhoma yang mampu membuat revolusi besar di dalam musik dangdut hingga dijuluki sebagai Raja Dangdut.

Baca juga: Era 1970-an Dangdut dan Rock Berkonflik, Rhoma Irama Pernah Dihujani Batu di Konsernya

"Saya salut, artinya, perombakan total, satu revolusi buat dangdut itu cuma Anda yang bikin. Luar biasa," puji Iyek.

Rhoma Irama bersama Soneta dikenal menjadi sosok pengubah musik dangdut di Indonesia dengan gaya khasnya.

Ayah Ridho Rhoma ini mengubah musik dangdut biasa dengan memasukkan unsur dakwah dan doa ke dalam lirik-lirik lagunya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi