JAKARTA, KOMPAS.com - Nama komika Musdalifah Basri kembali melejit setelah membuat video parodi menyanyi untuk anak ala pasangan Rey Mbayang dan Dinda Hauw.
Musdalifah mengaku sepi job sebelum membuat video parodi,
Juara tiga Stand Up Comedy Academy (SUCA) season 1 ini mengaku memiliki banyak saingan, sehingga kariernya sempat redup di dunia hiburan.
Kini nama Musdalifah kembali melejit. Dia bahkan banyak mendapat tawaran endorsement.
Jatuh bangun yang dialami Musdalifah berkarier di dunia hiburan diceritakan kepada Raditya Dika.
Baca juga: Komika Musdalifah Ungkap Ide di Balik Video Parodi ala Rey Mbayang dan Dinda Hauw
Kompas.com merangkum cerita Musdalifah.
Kariernya sempat redup
Musdalifah mengakui jarang mendapat tawaran atau job stand up meskipun berhasil menduduki peringkat 3 SUCA season 1.
Bahkan karena sepi tawaran pekerjaan, Musfalifah mengalami kesulitan ekonomi.
Sampai satu momen, Musdalifah pernah hanya menunggu sisaan tawaran pekerjaan.
"Itu susah banget karena job kan sudah pada ke sana jadi Ifah nunggu sisaan saja. Misalnya ini enggak bisa, ini enggak bisa, oh gue bisa nih, seperti itu," ujar Musdalifah.
Job stand up dibayar Rp 150.000
Saking sepinya tawaran stand up dari televisi, Musdalifah pernah mengambil tawaran untuk stand up dalam acara 17 Agustusan tingkat RT.
"Waktu Agustusan, disuruh tampil stand up, kan biasanya tetangga-tetangga gitu saja, gue disuruh stand up beneran, dibayar deh Rp 150.000," katanya.
Musdalifah justru merasa stand up-nya sia-sia lantaran suaranya kalah terdengar dengan acara 17 agustusan.
Kesulitan yang dialaminya seketika berubah setelah konten video parodinya bersama anak dan suami yang mengikuti nyanyian pasangan Rey Mbayang dan Dinda Hauw menjadi viral di media sosial.
Endorsement masuk
Musdalifah mulai menyadari adanya pemasukan setelah ada tawaran endorsement.
"Kita cari (ide) gimana biar mereka puas, jadi orang lain lihat terus ikutan juga. Akhirnya, kita bikin sketsa yang relate banget sama kehidupan perumah tanggaan duniawi. Alhamdulillah naik tuh pecah," ujar Musdalifah.
Komika yang akrab dipanggil Ifah ini meminta sang penjual memasarkan produk lewat mereka dengan teknik soft selling.
Namun, ternyata tiap produk yang dipasarkannya selalu diminta untuk mempromosikannya lewat teknik hard selling.
Suami Musdalifah, Dian Nurdiana mengatakan, mereka tidak pernah menjanjikan kepada klien video iklan yang mereka buat akan menjadi viral.
Namun, ia menargetkan video iklan yang dibuatnya mencapai 100.000 views.
Punya tim sendiri
Berkat kerja keras selama ini, Musdalifah dan suami kini memiliki tim sendiri untuk memikirkan ide konten, editor dan kamerawan.
Sebelum ada tim, Musdalifah dan suamilah yang memikirkan konten, kameramen hingga mengedit video.
Komika yang akrab dipanggil Ifah ini mengaku sangat terbantu dengan hadirnya tim meskipun dua di antaranya masih bekerja sebagai pekerja lepas atau freelance.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.