Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Andika Mahesa Kenang Jajakan CD Lagu ke Sopir Angkot demi Dongkrak Nama Kangen Band

Baca di App
Lihat Foto
YouTube 3SECOND TV
Vokalis Kangen Band Andika Mahesa saat berbincang dengan Solih Solihun tentang karier dan kehidupannya
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Di balik kesuksesannya yang sekarang bersama Kangen Band, penyanyi Andika Mahesa sempat bersusah payah secara mandiri untuk membesarkan nama grup musiknya itu.

Setelah akhirnya merekam lagu perdana Kangen Band, Andika berinisiatif membeli CD kosong dengan jumlah yang banyak.

Pria yang akrab disapa Babang Tamvan itu menyimpan lagu hasil rekaman Kangen Band ke dalam CD.

Baca juga: Demi Rekaman Lagu, Andika Mahesa Jadi Kuli Bangunan dan Jualan Es Cendol

"CD gue burning, gue jual sendiri ke angkot-angkot (dengan harga 1 CD) Rp 10.000," kata Andika Mahesa seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube PROST CLUB TV, Jumat (26/11/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentunya, Andika tidak hanya memasukkan lagu Kangen Band saja.

Dia mencampur isinya dengan lagu-lagu dari grup musik yang naik daun pada masa itu.

Baca juga: Sebelum Jadi Vokalis, Andika Mahesa Ternyata Tukang Jaga Sandal Personel Kangen Band

"Jadi gue settingnya, paling atas lagu Peterpan, (kedua) lagu Ungu, (ketiga) lagu Dewa 19, (keempat) lagu gue. Sudah gue urut begitu aja cuy," ucap Andika Mahesa sambil terbahak-bahak mengenang masa lalu.

"Nah, lagu gue ya gue selipkan. Ternyata lagu gue naik juga. Ternyata benar ya, kalau kita main sama yang lebih besar, dompleng, lagu kita didengarin juga," kata Andika melanjutkan.

Karena melihat pendapat hasil jual CD melonjak, Andika memutuskan tidak melanjutkan menjadi pekerja bangunan dan tukang es cendol.

Baca juga: Andika Mahesa: Dulu Gue Diusir, Sekarang Diundang

Setelah melanjutkan menjual CD berisikan lagu Kangen Band, Andika terheran-heran karena permintaan semakin melonjak drastis.

"Kadang-kadang sudah semua, berapa ratus CD keping yang gue jualin, balik lagi angkotnya. 'Minta, adik gue juga mau. Gue beli'. Adiknya mau, keluarganya mau, wih lumayan, sudah kayak artis beneran cuy," tutur Andika Mahesa.

Dia menegaskan, pada masa itu Kangen Band masih merintis karier di kampung halaman, Lampung, dan belum ada label musik yang menawarkan untuk bergabung.

 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi