Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Makki Parikesit: Tidak Ada Alasan Ungu untuk Bubar

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG
Pasha (vokal), Makki (bas), Enda (gitar), Onci (gitar), dan Rowman (drum) yang tergabung dalam grup band Ungu usai tampil di panggung Sweet 17 Trans Media di Lapangan Sunburst BSD City, Tangerang Selatan, Sabtu (15/12/2018).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Makki Omar Parikesit mengatakan, tidak ada alasan bagi grup musiknya, Ungu, untuk bubar.

Hal tersebut merupakan pernyataan tegas Makki yang menanggapi beberapa grup musik Indonesia yang menyatakan bubar.

"Kami enggak punya alasan bubar soalnya. Band bubar karena apa? Karena sudah enggak sama teman-teman band? Apa ada masalah yang menjadi ribut? Nah, kami enggak ada," ucap Makki saat ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Rabu (1/12/2021).

Baca juga: Pasha Ungu Bebaskan Anak-anaknya Menentukan Karier

Pria kelahiran Oktober 1971 itu mengungkapkan, hingga saat ini, ia dan personel Ungu yang lainnya masih seru dan saling mengerti satu sama lain.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makki lalu memberikan analogi mengenai vokalis Ungu, Pasha, yang sempat terjun ke politik beberapa waktu lalu.

"Pasha jadi wali kota itu keputusan bersama. Pasha ngomong secara baik-baik. Ketika itu, kami istirahat (dari dunia musik), karena sudah hampir 20 tahun kami non-stop manggung, rekaman, pengin coba sesuatu yang lain," ujar Makki.

Baca juga: Cerita Masa Lalu, Makki Ungu Sebut Slank Ambil Kaka dari Grup Bandnya

Suami Lala Hamid itu mengungkapkan kunci di balik Ungu yang langgeng hingga saat ini.

"Kami berlima itu yang utama jaga komunikasi satu sama lain, jaga perasaan satu sama lain, mengutamakan Ungu pada waktunya, Ungu harus diutamakan," kata Makki.

"Pada saatnya kami sepakat untuk, apakah break atau istirahat, ya semua masing-masing. Yang menarik saat kita break itu, masing-masing ngejar hal-hal lain ya," ujar Makki melanjutkan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi