Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Di Film Menggapai Matahari, Rhoma Irama Angkat Cerita Perseteruan Besar antara Musisi Rock dan Dangdut

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar YouTube Rhoma Irama Official
Ikang Fawzi dan Rhoma Irama
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com – Menggapai Matahari adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1986 dan disutradarai Wahab Abdi.

Film tersebut dibintangi aktor ternama Tanah Air saat itu, seperti Ikang Fawzi hingga Rhoma Irama.

Dalam film tersebut, Ikang berperan sebagai Benny Compo, seorang penyanyi yang bertekad menenggelamkan musik dangdut Rhoma Irama dengan membawakan lagu-lagu rock dan menebarkan budaya asing.

Cerita film tersebut benar-benar diangkat dari kisah nyata. Saat itu, di era 1970-an, ada perseteruan antara musisi bergenre rock dan dangdut di Tanah Air.

Baca juga: Rhoma Irama Ungkap Pengalaman Dihujani Batu Saat Manggung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Itu yang kami kisahkan di film Menggapai Matahari. Itu true story. Yang ada scene gue disambit, itu benar. Itu kejadian di Bandung,” kata Rhoma Irama dikutip dari kanal YouTube Rhoma Irama Official, Senin (27/12/2021).

“Saat itu, jadi kalau rock main, dilempari batu. Dangdut main dilempari batu. Karena adanya ucapan yang enggak etis,” lanjut Rhoma.

Konflik antara musik rock dengan dangdut, menurut Rhoma, berawal saat gitaris Giant Step, Benny Soebardja, melontarkan kata kasar untuk musik dangdut.

Pernyataan itu kemudian dimuat dalam majalah Aktuil. Padahal, dangdut saat itu sedang di puncak popularitasnya sebagai musik rakyat.

Baca juga: Rhoma Irama Cerita Konflik Besar yang Pernah Terjadi antara Musik Dangdut dan Rock

Sebagai pedangdut, Rhoma Irama pun tidak senang mendengarkan pernyataan Benny. Rhoma pun membalas dengan mengatakan musik rock adalah “terompet setan”.

“Saat itu kami mengerti, mungkin strategi dagang sebuah majalah. Namanya Aktuil. Strategi dagang ini gimana heboh, supaya majalahnya laku, dibuatlah itu,” ujar Rhoma.

Musisi rock dan dangdut barulah akur pada tahun 1987 sampai 1988.

Rhoma Irama bercerita, musisi beda genre itu berdamai lewat pertemuan yang digagas Yapto Soerjosoemarno.

"Mas Yapto membuat satu pertemuan rock dan dangdut, God Bless dan Soneta hadir sebagai representatif. Kami melepas merpati bersama. Alhamdulillah, sejak itu sampai saat ini enggak ada lagi (perseteruan)," pungkas Rhoma Irama.

Baca juga: Rhoma Irama Cerita Saat Musik Rock dan Dangdut Pernah Berselisih sampai Dilempari Batu

Sebagai informasi, film Menggapai Matahari juga merupakan titik awal kebangkitan karier aktor Ikang Fawzi.

Usai berperan dalam film itu, Ikang bisa mendapat banyak tawaran manggung dan bermain film.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi