JAKARTA, KOMPAS.com - Yuyun Widyawati menceritakan kejadian saat suaminya, Abdul Hamid atau lebih dikenal sebagai Pak Ogah mengamuk.
Saat ditemui Kompas.com di kediamannya di Jatiasih, Bekasi, Selasa (11/1/2021), Yuyun pernah sampai berbohong dan pinjam uang untuk membeli makan Pak Ogah.
Selama setahun, Pak Ogah dinyatakan mengidap penyakit penyumbatan darah di otak, kondisi keuangan Yuyun pun mencekik karena tak ada pemasukan.
"Tukang rotinya enggak dagang, padahal enggak ada uang. Pinjam uang dulu buat makan, cuma Pak Ogah enggak seperti orang sakit biasa, dikasih sayur bayam, dia enggak mau mendingan lapar dan ngamuk," kata Yuyun Widyawati.
Baca juga: Kondisi Terbaru Pak Ogah, Sulit Makan dan Ada Penyakit Selain Penyumbatan Darah di Otak
"Dia mendingan jedotin kepala ke tembok 'susah amat sih hidup' kalau enggak ada makanan (kesukaanya). Ngamuknya kayak anak kecil enggak dikasih jajan," kata Yuyun menambahkan.
Semakin ke sini, Pak Ogah memang lebih sering meracau dan mengamuk. Yuyun bahkan pernah menjadi korban.
"Ibu jujur ya, sampai pindah dari KFC ke ayam ungkap bikinan ibu sendiri, ini ibu enggak ada gigi yang atas dilempar pakai kipas angin," ujarnya.
Yuyun mengatakan, Pak Ogah menolak makanan buatannya dan memilih makan ayam dari restoran cepat saji.
Namun, untuk sekarang Pak Ogah justru tidak nafsu makan. Padahal, sudah disediakan makanan kesukaannya.
Baca juga: Selain Penyumbatan Darah di Otak, Pak Ogah Juga Idap Batu Ginjal
Yuyun mengaku banyak yang memberi sumbangan berupa uang dan makanan dari orang-orang untuk suaminya.
"Kalau sudah ngamuk gitu, enggak ada ayam sama roti. Tapi sekarang, untuk minum saja susah. Tadi Ibu nangis, kenapa kok kemarin kesulitan, sekarang ada tapi enggak mau dimakan," ujar Yuyun.
"Napasnya juga sudah begini (pendek) kemarin-kemarin enggak begitu," sambungnya.
Sejak divonis mengidap penyumbatan darah di otak setahun yang lalu, keseharian Pak Ogah lebih banyak dihabiskan di atas kasur.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.