Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Pandangan Komnas Perlindungan Anak soal Perwalian Gala Sky Andriansyah

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Arist Merdeka Sirait (kanan) dan Rustin Elias (kiri) menunjukkan bukti surat undangan Komnas Perlindungan Anak kepada Doddy Sudrajat untuk mencari formulasi mediasi, Sabtu (15/1/2022).
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) kini terlibat dalam gugatan hak perwalian Gala Sky Andriansyah.

Semua berawal dari pengaduan Doddy Sudrajat, kakek dari pihak ibu Gala, Vanessa Angel, kepada Komnas PA beberapa waktu lalu.

Menurut Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait, Doddy mengadukan dugaan eksploitasi Gala Sky di bawah pengasuhan keluarga Bibi Andriansyah, ayahnya.

Beberapa hari setelah pengaduan tersebut, Arist dan timnya berkunjung ke rumah yang ditinggali Gala Sky.

Baca juga: Arist Merdeka Sirait dan Komnas PA Sarankan Gala Tinggal Bersama Keluarga yang Disenangi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di rumah tersebut, Arist ditemui orangtua Bibi, yakni Faisal dan Dewi Zuhriati, serta adik-adik Bibi yang selama ini merawat Gala.

Pada kesempatan itu, tim Komnas PA melihat langsung kondisi Gala dan menyimpulkan tidak ada eksploitasi terhadap balita tersebut.

Dalam pertemuan tersebut, Komnas PA juga bersedia menjadi mediator dalam perebutan hak perwalian dan hak asuh Gala Sky.

Baca juga: Doddy Sudrajat Mangkir dari Panggilan Komnas Perlindungan Anak

Pada Sabtu (15/1/2022), Komnas PA mengundang Doddy Sudrajat untuk mencari formulasi mediasi Doddy dengan Faisal. Namun Doddy menolak menghadiri pertemuan tersebut.

Dalam konferensi pers, Arist mengemukakan pandangan Komnas PA tentang kondisi Gala Sky dan perselisihan tersebut.

Kenyamanan Gala Sky Andriansyah

Berdasarkan kunjungan Komnas PA ke rumah Faisal untuk melihat kondisi Gala, Arist Merdeka Sirait berpendapat nyaman dengan keluarga mendiang Bibi Andriansyah.

"Sampai hari ini saya menyimpulkan, Gala lebih baik tinggal di tempat yang nyaman. Orang sekitar harus didukung biar bertumbuh dan berkembang," kata Arist saat ditemui di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Sabtu (15/1/2022).

"Kita itu lembaga yang ingin memberikan yang terbaik bagi Gala, enggak ada kita berpihak pada siapa-siapa, biarkan Gala bertumbuh dan berkembang di mana dia senang," lanjutnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Roostien Ilyas, Dewan Pengawas Komnas Perlindungan Anak.

Baca juga: Komnas Perlindungan Anak Sebut Gala Sky Sangat Nyaman Tinggal Bersama Keluarga Faisal

Dia menceritakan kenyamanan Gala berada bersama keluarga Faisal.

"Saat itu, kita lagi ngobrol, Si Gala lari ke sana dan sini, bawa sepatunya ke arah Fuji. Fuji ada di dekat kita, dia ke arah Fuji, dia lompat, dia tepuk-tepuk seperti anak-anak pada umumnya. Tidak mungkin anak seperti Gala yang masih berumur 1 tahun 4 bulan bisa dipengaruhi oleh siapapun," ucap Roostien.

Komnas PA tidak berpihak

Arist mengaku kecewa atas mangkirnya Doddy Sudrajat dari undangan untuk mencari formulasi mediasi antara Doddy dan Faisal.

"Mohon maaf, beliau (Doddy) yang menolak. Dia bilang tidak ada masalah. Saya kira ini ada kesombongan dari Pak Doddy. Padahal kami beritikad baik. Dan enggak memihak siapa-siapa," kata Arist.

Oleh karenanya, Arist menilai Doddy memang tak berniat mencari solusi atas permasalahannya dengan keluarga Faisal.

Baca juga: Komnas Perlindungan Anak Sebut Ada Kesombongan dalam Diri Doddy Sudrajat, Kenapa?

"Doddy menolak dan kami beritikad baik, tidak ada kepentingan apa-apa. Padahal undangan tersebut untuk kepentingan pak Doddy sendiri. Itu artinya pak Doddy tidak mau selesaikan masalah ini," ucap Arist.

Siap jadi saksi sidang hak perwalian Gala

Sementara, Arist menyatakan siap terlibat dalam sidang perwalian hak asuh Gala Sky Andriansyah.

"Kalau nanti saya diminta jadi saksi ahli untuk gugatan perwalian dan hak asuh anak yang diusulkan Pak Faisal, saya siap dan jelas komisioner akan berpihak pada kepentingan terbaik anak," kata Arist.

Selain menjadi saksi ahli, pihak Komnas Perlindungan Anak juga siap apabila diminta menjadi saksi fakta persidangan tersebut.

Baca juga: Komnas Perlindungan Anak Siap Jadi Saksi Ahli Sidang Hak Asuh dan Perwalian Gala Sky

"Iya, jadi kami bisa jadi saksi ahli dan saksi fakta. Karena kami lihat, bertemu, berinteraksi dengan Gala. Jadi ada dua, bisa kami diminta jadi saksi fakta, karena melihat langsung kondisi. Lalu kemudian kami juga akan buktikan lewat psikolog," ujar Arist.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi