JAKARTA, KOMPAS.com- Mencoba kembali bangkit, selebgram Rachel Vennya beri pesan untuk orang-orang yang membencinya untuk unfollow dan unsubscribe dia dari berbagai media sosial agar tidak terganggu.
Dalam video yang diunggah di kanal YouTube-nya, Rachel awalnya bercerita tentang masa kecilnya yang tumbuh dalam kondisi orang tua bercerai sehingga dulu sering menjadi korban bully teman-temannya.
Kondisi itu kemudian membuat Rachel tumbuh menjadi pribadi yang pemarah dan penuh ambisi.
"Ambisi gue adalah gue pengin bikin orang-orang yang underestimate gue nyesel, gue pengin jadi orang," ujar Rachel dikutip dari YouTube Rachel Vennya.
Baca juga: Malu Usai Tindakan Kabur Karantina, Rachel Vennya: Aku Cuma Nunduk, Enggak Bisa Negakin Kepala
"Walaupun disaat itu gue enggak ada latar belakang anak siapa, dan gue juga bukan anak yang menonjol di kelas," imbuhnya.
Waktu itu Rachel hanya ingin sukses dan membuat orang yang sudah merendahkan dia menyesali perbuatan mereka, termasuk ayahnya.
"Gue pokoknya berusaha aja supaya orang-orang yang ngerendahin gue nyesel, terutama bokap gue," kata Rachel.
"Gue pengin banget suatu saat nanti bokap gue bakal datang ke gue dan membutuhkan gue. Dan gue pengin jadi orang yang dibutuhkan dan bikin mereka enggak merendahkan gue lagi," tuturnya.
Untuk mewujudkan impiannya itu Rachel kemudian bekerja keras, mencoba berbagai hal untuk sukses. Dari berjualan coklat, pakaian hingga memiliki bisnis dengan kekasihnya yang akhirnya sukses.
Baca juga: Kepala Ditoyor Hingga Dicubit Oknum, Rachel Vennya: Gue Ikhlas
Perjuangannya tak sia-sia, dia dan kisah cintanya bersama Niko Al Hakim saat itu mulai mendapat perhatian dari banyak orang dan diapresiasi.
Ambisinya untuk sukses akhirnya terpenuhi, bahkan lebih dari yang dibayangkan.
Tapi hal itu juga yang kemudian membuat Rachel merasa kecanduan.
"Setiap tahun dapat apresiasi dari orang yang enggak gue sangka, gue banyak dapat tepuk tangan dari orang, gue banyak dapat pujian, gue banyak dapat suatu hal yang mengelu-elukan gue, jadi ngebikin gue merasa spesial," ucap Rachel.
"Sampai akhirnya ada titik di mana gue ngerasa si tepuk tangan orang ini lumayan adiktif buat gue, jadi gue enggak mau menghancurkan ekspektasi oran-orang ini," sambung Rachel.
Sampai akhirnya dia melakukan satu kesalahan yang membuat Rachel jatuh terpuruk seperti sekarang karena kesalahannya sendiri.
Baca juga: Sindiran Deddy Corbuzier dan Uus soal Kasus Rachel Vennya
"Sebenarnya itu tuh kayak hal yang enggak pernah gue bayangkan sebelumnya. Gue enggak pernah berpikir gue akan ada di titik kemarin," kata selebgram berusia 26 tahun itu.
"Di mana gue bener-bener ngerasa ini ancur gara-gara gue sendiri, ini salah gue, gue harus apa," sambung Rachel.
Tapi di tengah rasa terpuruknya yang takut untuk keluar dan terus menerus menyalahkan diri sendiri, Rachel mendapat semangat dari keluarga dan teman juga orang yang tak pernah diduga ketika pergi ke sebuah restoran.
Sadar bahwa ternyata tidak semua orang membencinya itu yang kemudian membuat Rachel berani menghadapi lagi dunia.
Oleh sebab itu, Rachel menyampaikan permintaan maaf kepada semua orang yang telah dikecewakannya.
"Gue minta maaf banget sama orang-orang yang kecewa, yang ternyata gue ini bukan seperti orang yang kalian pikirin," ucap Rachel.
Dia kemudian berpesan kepada orang-orang yang telah kecewa dan mungkin membencinya untuk berhenti mengikuti dan melihat akun-akun media sosialnya.
"Buat kalian yang kecewa, yang benci sama gue, ya itu dengan unfollow, unsubscribe, jangan nontonin story gue," kata Rachel.
"Gue juga enggak mau membebani kalian dengan nontonin Instagram gue dan ngasih lihat muka gue, mungkin itu bikin kalian muak juga," imbuhnya.