JAKARTA, KOMPAS.com – Aktris Cinta Laura Kiehl termasuk salah satu pesohor Tanah Air yang lantang menyuarakan isu kekerasan dan pelecehan seksual bagi wanita dan anak.
Di media sosial, Cinta Laura sering terlibat dalam kampanye gerakan sosial hingga turut bersuara mendesak pemerintah agar segera mengesahkan Rancangan Undang Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS).
Bagi Cinta Laura, media sosial saat ini sangatlah penting menjadi wadah yang efektif menyuarakan kritik dan gerakan sosial.
Baca juga: Sinopsis Film The Ninth Passenger, Film Hollywood Kedua Cinta Laura
Hal itu juga yang membuat Cinta Laura jatuh cinta kepada dunia entertainment.
“Aku jatuh cinta kepada dunia entertainment, karena menurutku media dapat membangun sebuah paradigma,” kata Cinta dalam acara seminar virtual berjudul Menggali Lebih Dalam RUU TPKS, Minggu (30/1/2022).
Cinta berharap, lewat media sosial, semua orang dapat menyebarkan informasi positif dan mendidik demi kebaikan.
“Karena itu, kalian yang punya media, yang punya kanal YouTube, gunakan media untuk menyediakan informasi dan narasi yang baik dan keren,” ujar Cinta.
Baca juga: Cinta Laura Soroti Penanganan Korban Kekerasan Seksual di Indonesia dan Luar Negeri
Aktris berusia 28 tahun itu mengapresiasi dua film yang menguasai penghargaan Festival Film Indonesia 2021, yaitu Penyalin Cahaya dan Yuni.
Menurut Cinta Laura, dua film itu sangatlah relevan dan sarat akan makna.
Penyalin Cahaya dan Yuni berguna untuk menggugah kesadaran publik di tengah maraknya isu kekerasan seksual akhir-akhir ini.
“Aku berharap suatu hari dunia perfilman indonesia bisa membukakan mata banyak orang tentang hal-hal yang perlu diperjuangkan,” ucap Cinta.
Baca juga: Dukung Permendikbud 30, Cinta Laura Bicara soal Kekerasan Seksual dan Harapannya
“Aku sangat suka Penyalin Cahaya dan Yuni. Itu indah dan menyatakan kebenaran, suatu pengalaman nyata dan relevan di Indonesia. Aku sangat mengapresiasi itu,” lanjut Cinta.
Cinta berharap RUU TPKS bisa segera disahkan oleh pemerintah agar meminimalisir kasus kekerasan seksual yang sudah terjadi di Tanah Air.
“Sekarang bagaimana kita mengajarkan ke banyak orang itu, lewat edukasi. Tapi penting sekali publik tahu, RUU TPKS tidak sekompleks sebelumnya. Tinggal harus sekarang kita sahkan,” pungkas Cinta.
Baca juga: Film YUNI Sabet Penghargaan di Palm Springs International Film Festival 2022
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.