Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Dua Kali Mediasi, Ayah Jerinx Sebut Adam Deni Minta Uang Rp 15 Miliar

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Jerinx SID memeluk ayahnya dalam sidang lanjutan perkara pengancaman terhadap Adam Deni di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu (9/2/2022). Pada persidangan tersebut, Jerinx meminta maaf kepada ayahnya yang menjadi saksi dalam kasus dengan Adam Deni.
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum kasus dugaan pengancaman Jerinx mencuat ke publik, Adam Deni sempat mengajak pihak Jerinx untuk mediasi di sebuah hotel di kawasan Jakarta Selatan pada November 2020.

Saat itu, ayah Jerinx, I Wayan Arjono, hadir sebagai perwakilan dari pihak Jerinx.

Arjono mengungkap, Adam Deni meminta uang sebesar 15 miliar rupiah agar bisa berdamai dengan Jerinx.

Hal itu diungkap Arjono saat menjadi saksi dalam kasus dugaan pengancaman yang menjerat anaknya pada Rabu (9/2/2022) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Baca juga: Dokter Tirta Sebut Laporan Adam Deni terhadap Jerinx Sempat 2 Kali Ditolak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya tanyakan gimana jalan keluarnya kepada Adam. Pertama, Rp 15 miliar, tapi bisa nego. Adam Deni yang minta seperti itu. Turun ke Rp 10 miliar bisa. Dia yang tawarkan, bukan saya," kata Arjono dalam persidangan.

Arjono menambahkan, Adam Deni saat itu menyebut bahwa kasus Jerinx sudah P21.

Sehingga, Adam tak mungkin bisa mencabut laporan Jerinx dari polisi.

Untuk itu, mediasi dilakukan agar ada keterangan tertulis bahwa Adam Deni telah memaafkan Jerinx atas dugaan telepon berisi pengancaman tersebut.

Baca juga: Adam Deni Berkali-kali Tolak Bujukan Dokter Tirta agar Berdamai dengan Jerinx

"Kata Adam Deni, ini sudah masuk P21, jadi sudah enggak bisa dihentikan. Tapi kami tetap meminta adanya mediasi," ungkap Arjono.

Karena tidak memiliki uang sebesar Rp 15 miliar, ayah Jerinx menawar ke angka Rp 70 juta.

"Saya bilang saya cuma bisa Rp 70 juta. Yang penting Adam buat hitam di atas putih. Dia bilang enggak bisa. Soft copy juga enggak bisa," tutur Arjono.

Arjono kembali menuturkan bahwa Adam Deni menegaskan Jerinx sudah terancam 3 tahun penjara atas kasus hukum yang menjeratnya saat ini.

"Adam bilang, Jerinx sudah ada target 3 tahun, itu sudah diatur, kata Adam Deni itu. Jadi itu ditargetkan Adam Deni. Dia bilang terancam 3 tahun," ujar Arjono.

Baca juga: Bongkar Percakapan dengan Adam Deni, Dokter Tirta: Dia Sakit Hati Dimaki Jerinx

Adam Deni menyampaikan kepada Arjono bahwa dia memiliki atasan yang punya kuasa dan wewenang tinggi.

"Dia bilang juga 'saya ada kekuatan di atas Presiden'. Dia bilang begitu si Deni sama saya. Itu yang saya tahu waktu mediasi pertama," ucap Arjono.

Tak menemui titik tengah, mediasi hari pertama pun gagal. Kata Arjono, Adam Deni kemudian mengajak Jerinx untuk melakukan mediasi lagi keesokan harinya.

"Akhirnya pembicaraan itu terulang. Akhirnya yang kemarin saya minta itu, dikasihlah surat. Tetap saya tidak bisa kalau Rp 300 juta atau miliaran. Saya hanya bisa Rp 70 juta, tapi tidak dikasih. Akhirnya mediasi tidak tercapai," kata ayah Jerinx.

Dalam mediasi tersebut, Adam Deni hadir bersama kekasihnya, Elsya Rossana, dan kuasa hukumnya, Machi Ahmad.

Baca juga: Dokter Tirta dan Ayah Jerinx Hadir sebagai Saksi Kasus Pengancaman pada Adam Deni

Sedangkan Jerinx hanya datang bersama ayahnya.

Mediasi itu dilaksanakan tertutup, Jerinx dan ayahnya dilarang membawa peralatan elektronik apa pun ke dalam ruangan hotel tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi