Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Menyesal Tak Lanjutkan Kuliah, Rudy Salim: Jangan Salah Persepsi Dropout Itu kayak Bill Gates

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Dodit Mulyanto
Rudy Salim
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden direktur salah satu perusahaan otomotif ternama, Rudy Salim, mengaku menyesal dulu tak menyelesaikan kuliahnya.

Saat itu, Rudy yang memiliki orangtua dokter ditantang untuk masuk ke sekolah kedokteran.

Memang, Rudy akhirnya kuliah kedokteran. Namun, dia kemudian memilih mengundurkan diri dan ingin memulai lagi di kampus berbeda.

Sayangnya, di kampus baru, Rudy harus mengulang semua mata kuliah yang pernah diambil.

"Waduh, pusing ulang lagi, udah males, baru tiga minggu enggak lanjut kuliah," kata Rudy dikutip dari YouTube Dodit Mulyanto.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Bersahabat, Rudy Salim Bongkar Karakter Raffi Ahmad

"Akhirnya mobil yang dikasih saya jual, mama bilang, 'Ya udah kalau enggak sukses enggak usah ketemu mama lagi,'" imbuhnya.

Mobil itu yang kemudian akhirnya dijadikan Rudy sebagai modal usaha dan kini sukses menjadi presiden direktur perusahaan otomotif.

Namun, di balik kesuksesannya sekarang, ada yang membuat Rudy menyesal.

"Kenapa saya enggak minta sekolah untuk jurusan bisnis atau jurusan lain karena kalau saya sekolah, pasti saya bisa pintar," ucap Rudy.

Baca juga: Diajak Drifting Rudy Salim, Sule: Aduh, Emak!

"Karena sekarang benar-benar belajarnya otodidak, belajar karena ketemu orang," lanjutnya.

Dia berpikir, pendidikan tetap memiliki peranan penting dan, dengan berkuliah, mungkin saja penghasilannya bisa berlipat ganda dibanding sekarang.

Oleh sebab itu, Rudy menegaskan pentingnya bersekolah untuk masa depan. 

"Kalau orang bilang wah dropout aja bisa kerja, bisa nyari duit, itu sebenarnya salah," ujar Rudy.

"Pendidikan itu tetap penting. Jadi jangan salah persepsi dropout itu kayak Bill Gates-lah, cerita-cerita itu, padahal orang-orang itu kalau pada kuliah, pada sekolah, kekayaannya mungkin tiga kali lipat dari sekarang," sambungnya.

Dengan berbekal uang hasil menjual mobil tadi, Rudy mulai membuat usaha microfinance di tahun 2012. Enam tahun bekerja, akhirnya di tahun 2016 dia baru bisa membuka usaha otomotif. 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi