Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Gaya Endorse Pernah Diprotes Pemilik Barang, Tante Lala: Dia Sudah Tutup Toko

Baca di App
Lihat Foto
TikTok@tantelalapunyacerita
Tante Lala saat live TikTok
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Tak semua pemilik barang yang menggunakan jasa endorse Tante Lala merasa puas, ada saja orang yang memberikan kritikan hingga protes.

Menanggapi curhat pemilik barang di media sosial yang mengaku sudah membayar Rp 4 juta tapi produk diberi ulasan sembarangan, Tante Lala mengaku sudah menawarkan pengembalian uang.

"Saya bilang sama dia kalau memang sudah tidak mau melanjutkan kontrak, silakan, ini mana nomor rekening, saya transfer balik uangnya," kata Tante Lala dikutip dari tayangan Pagi Pagi Ambyar, Trans Tv.

Baca juga: Viral di TikTok, Penghasilan Tante Lala Sebulan Mencapai Rp 500 Juta

Tapi sayangnya, pemilik produk itu justru seperti menghilang tak ada kabar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sampai sekarang barangnya masih ada sama tante lala, dia takut mau ambil duitnya, sampai sekarang belum ada komunikasi," ucap wanita kelahiran tahun 1995 itu.

"Tante Lala sudah respons, dia tidak mau respons. Takut ditelan hidup-hidup sama Tante Lala," lanjutnya dengan gaya marah yang jadi ciri khas setiap live TikTok.

Padahal menurut Tante Lala, semua orang yang datang untuk menggunakan jasa endorse dia sudah tahu seperti apa gayanya saat berjualan.

Sehingga dalam hal ini Tante Lala merasa itu bukan kesalahannya.

Baca juga: Viral di TikTok dan Trending Twitter, Tante Lala Dulu Berjualan Nasi Kuning

"Di sini kan saya tidak pernah mencari Anda, Anda yang mencari Tante Lala," ucap Tante Lala.

"Sudah tahu cara endorse Tante Lala seperti ini, mau saja memakai Tante Lala. Jadi yang salah kalian, bukan Tante Lala," imbuhnya.

Tante Lala kemudian mengatakan seperti apa nasib penjual itu setelah memprotes gaya berjualannya.

"Tokonya itu langsung tutup (dalam) tiga hari, sumpah demi Allah, tanya netizen-netizen itu," ujar Tante Lala.

"Dia sudah tutup toko, sudah tiga hari. Ya memang netizen-netizen Tante Lala serang dia, (dibilang) 'Udah tahu cara endorse Tante Lala seperti ini, kenapa mau dia pakai,'" lanjutnya.

Terlepas dari satu protes tersebut, sejauh ini belum ada pemilik produk lainnya yang memprotes caranya berjualan, karena mereka tahu seperti apa Tante Lala saat berjualan.

"Owner-owner yang terkutuk itu, mereka takut marahin Tante Lala, karena mereka sering kirim produk tidak ada manfaatnya, tidak tahu cara pemakaian seperti apa, tidak pernah briefing," kata Tante Lala yang membuat Dewi Perssik sebagai presenter spontan tertawa.

"Kirimnya pakai bahasa Inggris, saya kan tidak tahu. Saya baca 'ini apalagi owner-owner yang terkutuk,'" imbuhnya lagi.

Diberitakan sebelumnya, dari TikTok dan hasil endorse, Tante Lala sudah bisa membeli satu mobil secara tunai.

Dalam satu bulan, Tante Lala yang selalu ngegas saat live dan mempromosikan barang itu bisa mencapai lebih dari Rp 500 juta.

"Ya pokoknya lewat dari Rp 500 (juta) lah," kata tante Lala.

"Ada komisi-komisi dari penjual, ada biaya dari owner yang endorse tante Lala, jadi Alhamdulillah terkumpul rapi dan bisa beli mobil," lanjut tante Lala.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi