Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Vokalis Sisitipsi Fauzan Lubis Tersangka, Hasil Tes Urine Positif Narkoba

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ MELVINA TIONARDUS
Vokalis Sisitipsi, Muhammad Fauzan Lubis (baju hijau) tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkoba saat dihadirkan dalam rilis resmi di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (18/3/2022).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Vokalis band Sisitipsi, Muhammad Fauzan Lubis, ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan menyampaikan status tersangka Fauzan dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (18/3/2022).

Fauzan ditangkap Satresnarkoba Polda Metro Jakarta Barat di lobi Blok M Square pada Kamis (17/3/2022) pukul 00.30 WIB setelah menyelesaikan aktivitas manggungnya.

Baca juga: Vokalis Sisitipsi Fauzan Lubis Ungkap Kondisinya Setelah Ditangkap atas Dugaan Narkoba

"Adapun yang kami amankan dan kami tangkap dan telah ditetapkan sebagai tersangka inisialnya adalah MFL, yang tadi kami tampilkan seorang laki-laki. Merupakan public figure tergabung dalam grup band Sisitipsi sebagai vokalis," kata Zulpan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat ditangkap, polisi menemukan barang bukti berupa satu klip ganja dengan berat 0,20 gram, lima setengah butir xanax, setengah butir dumolid, satu butir alprazolam, satu butir kapsul lavol, resep obat-obatan psikotropika, mobil jazz hitam Fauzan.

Setelah pengembangan, sore harinya polisi menggeledah rumah di Kecamatan Larangan, Cipadu, Tangerang.

Baca juga: Polda Metro Benarkan Vokalis Sisitipsi Ditangkap Terkait Kasus Narkoba di Kafe Blok M

Di sana ditemukan satu pak kertas papir.

Zulpan melanjutkan, hasil tes urine Muhammad Fauzan menunjukkan positif narkoba jenis ganja.

"Hasil pemeriksaan urine tersangka positif THC atau ganja," ujar E Zulpan.

Muhammad Fauzan dikenakan Pasal 127 Atat 1 UU Narkotika Nomor 35 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi