JAKARTA, KOMPAS.com - Roby Geisha bersama asistennya berinisial AJR ditangkap terkait kasus narkoba saat berada di studio musik di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (19/3/2022).
Setelah melakukan pengembangan, ditemukan barang bukti lain berupa satu paket ganja seberat 8 gram dan satu linting ganja bekas pakai Roby Geisha di studio musik tersebut.
Kepada penyidik, Roby Geisha mengaku bahwa ia mengonsumsi ganja karena memiliki beban pikiran yang berat dan ia berusaha mengalihkannya dengan narkoba.
Sedangkan ganja tersebut didapatkan Roby Geisha setelah melakukan pemesanan beberapa kali melalui AJR.
Penyidik Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan menerapkan pasal dan ancaman hukuman yang berbeda antara Roby Geisha dan AJR.
Terhadap AJR, polisi menerapkan Pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 111 Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara paling singkat lima tahun dan paling lama 20 Tahun.
Sedangkan Roby Geisha dijerat Pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 127 Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara paling singkat empat tahun dan paling lama 12 tahun.
Baca juga: Sebelum Terjerat Narkoba Lagi, Roby Geisha Pernah Direhabilitasi
Ajukan rehabilitasi
Roby Geisha melalui kuasa hukumnya, Daniel Sinaga dan Rustandi Senjaya, mengajukan permohonan rehabilitasi kepada penyidik.
Permohonan rehabilitasi ini dilakukan karena Roby Geisha mengaku ingin sembuh atas ketergantungan narkoba.
Sebagai informasi, Roby Geisha juga sempat ditangkap atas kasus narkoba pada 2013 dan 2015.
Baca juga: 3 Kali Terjerat Kasus Narkoba, Roby Geisha Sampaikan Permintaan Maaf
"Kami baru selesai memasukkan surat permohonan asesmen untuk rehabilitasi," ungkap Daniel saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (23/3/2022).
"Roby yang menginginkan, ia ingin sembuh. Cuma, karena inilah, mungkin, sesuatu hal yang tidak bisa kami pikirkan dan mengetahui apa yang menjadi titik dia mengulangi lagi," kata Daniel melanjutkan.
Kapok
Sementara itu, Rustandi mengklaim Roby Geisha sudah kapok lantaran tiga kali jatuh ke lubang yang sama.
Baca juga: Roby Geisha Ajukan Permohonan Rehabilitasi
Hal tersebut disampaikan Roby Geisha saat dibesuk oleh Rustandi dan Daniel.
"Dari raut mukanya, mungkin sudah apa, ya, dia seperti mengatakan kalau dia orang paling bodoh sedunia, begitu loh. Tapi, saya kan enggak mau menjatuhkan mentalnya Roby ya," tutur Rustandi.
"Jadi, kami bilang, ya, sudah, 'By apa yang sudah terjadi, kita tetap harus jalani. Tapi, yang penting kau harus sembuh'. Itu pun diaminkan oleh Roby, dia berusaha untuk selalu sembuh," ucap Rustandi melanjutkan.
Meminta maaf
Dalam kesempatan yang sama, Daniel mewakili Roby Geisha untuk meminta maaf kepada masyarakat Indonesia.
"Secara khusus, secara pribadi tadi memohon maaf sebesar-besarnya untuk seluruh masyarakat Indonesia atas berita dan kelakukan yang akhirnya mengulangi kejadian ini," kata Daniel.
Daniel Sinaga berujar, ada beberapa faktor yang membuat Roby Geisha mengonsumsi narkoba lagi.
Baca juga: Selain Roby Geisha, Ini 10 Artis yang Berkali-kali Ditangkap karena Narkoba
"Salah satunya masalah pekerjaan ya, enggak ada gara-gara Covid-19 ini. Jadi, mungkin stres. Akhirnya, kembali mengulangi (pakai narkoba)," tutur Daniel.