JAKARTA, KOMPAS.com- Istri Doni Salmanan, Dinan Fajrina tanggapi tudingan netizen yang menyebutnya kini tak lagi gunakan outfit bermerek.
Komentar tersebut muncul dari unggahan Dinan yang menunjukkan outfit saat membeli kopi dan roti.
Dinan yang baru menikah dengan Doni 14 Desember 2021 terlihat memakai dress warna hitam dan dipadukan dengan blus warna putih.
Menanggapi komentar netizen yang menyebut outfit-nya tidak bermerek sejak Doni dijadikan tersangka, Dinan mengunggah video sebagai bantahan.
Dalam video yang diunggah di akun TikTok-nya @dinanfajrina, terlihat Doni yang tertawa sambil menegur Dinan karena masih setia menggunakan tas biasa padahal telah dibelikan tas mahal.
Baca juga: Aset Doni Salmanan Mulai Disita, Dinan Fajrina Unggah Lagu Ragu Rizky Febian
Terdengar suara Dinan tertawa dan beralasan bahwa tas tersebut lucu.
Di unggahan video tersebut Dinan menulis keterangan sebagai jawaban atas komentar netizen.
"Ya memang dari dulu outfitku begini-begini aja, dibeliin barang branded malah jarang dipake, sering diprotes paksu hahaha," tulisnya.
"Karena buatku dari dulu sampai sekarang yang penting itu selaras dengan outfit bukan branded-nya mbak. Barang branded enggak dibawa mati lagian yukkk," sambungnya.
Perempuan 23 tahun itu juga mengaku dari dulu sampai sekarang masih suka belanja online di salah satu e-commerce.
Baca juga: Tak Tinggalkan Doni Salmanan, Dinan Fajrina: Pernikahan Sangat Sakral Hukumnya
"Dari dulu sampai udah nikah juga aku masih seneng belanja di syopiii," tulis Dinan.
Unggahan Dinan tersebut mendapat dukungan dari netizen lainnya yang sependapat dengan pemikiran Dinan.
"Sabar Teh, deterjen emang suka begitu," tulis @ritarenita10.
"Emang kak netizen emang kayak gitu, kakak yang sabar aja," tulis @piraaaaaa08.
"Yang ngikuti teh Dinan dari dulu pasti tahu. Aku aja tahu ootd teh Dinan itu gampang ditiru karena jarang pake yang branded," tulis @mitaaafaaan.
Diketahui sebelumnya, Doni Salmanan ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan berkedok trading binary option dengan aplikasi Quotex.
Doni yang terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara itu resmi ditahan di Bareskrim sejak 9 Maret 2022.
Sejumlah aset miliknya termasuk rumah, mobil, motor, rekening juga telah disita polisi.