JAKARTA, KOMPAS.com - Istri pengusaha Putra Siregar, Septia Yetri Opani, mencium kejanggalan dari laporan yang dibuat Rico Valentino terkait kasus pengeroyokan.
Kejanggalan yang dimaksud adalah laporan Rico seakan belum ada perkembangan sampai saat ini.
Malahan, Rico dan Putra yang jadi tersangka atas kasus pengeroyokan yang dilaporkan oleh M Nur Alamsyah.
Baca juga: Perempuan Inisial N Penuhi Panggilan Polisi soal Kasus Putra Siregar dan Rico Valentino
"Cuma, kenapa laporannya (Rico) itu lebih duluan, kenapa laporan orang lain lebih didahulukan? Jadi, kita penginnya di sini, kita sebagai masyarakat Indonesia, tidak memandang jabatan atau siapa pun. Terangkan kita juga seadil-adilnya," ujar Septia Yetri Opani di kawasan Condet, Jakarta Selatan, Senin (25/4/2022).
Menurut Septia, sudah ada beberapa nama pelaku tetapi sampai sekarang belum ada yang diumumkan oleh kepolisian.
"Saya mohon juga agar segera mendapatkan apa yang harusnya didapatkan, mereka (Putra dan Rico) sejam BAP langsung jadi tersangka dan langsung masuk penjara. Jadi, saya mohon untuk pihak yang berwenang, untuk melakukan ini seadil-adilnya," tutur Septia yang lalu menangis.
Septia dan ibunda Rico, Sonya, sudah mengetahui kronologisnya dan sudah memiliki saksi, bukti, dan mengetahui nama-nama pelaku.
Hanya saja, Septia berujar ia tidak bisa membeberkan nama para pelaku.
Baca juga: Pengakuan Chandrika Chika soal Insiden Pengeroyokan yang Libatkan Putra Siregar dan Rico Valentino
"Mungkin namanya saya enggak bisa sebutkan. Karena sudah ada pihak berwenang yang bakal kasih tahu nama-nama pelakunya dan itu sekarang masih tertulis sekitar tujuh pelaku," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Putra Siregar dan Rico Valentino sebelumnya terlibat penganiayaan di sebuah kafe.
Namun setelah insiden di sana usai, mereka terlibat insiden penganiyaan lagi di luar kafe.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.