Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Vincent Verhaag Mengaku Deg-degan Saat Temani Persalinan Jessica Iskandar

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Ady Prawira Riandi
Jessica Iskandar menjelaskan alasannya memilih melahirkan secara normal untuk putra keduanya.
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Vincent Verhaag mengaku sangat deg-degan saat menemani proses persalinan istrinya, Jessica Iskandar, di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Rasa khawatir Vincent bertambah saat mendapat kabar bayi di dalam kandungan Jessica Iskandar terlilit tali pusar.

"Khawatir sih enggak, tapi lebih ke nervous aja karena dari check-up selama ini yang bikin khawatir tuh sempat ada berita kelilitan tali pusarnya," kata Vincent dalam konferensi pers di RSPI, Senin (9/5/2022).

Baca juga: Detik-detik Jessica Iskandar Melahirkan, Santai Saat Pecah Ketuban hingga Vincent Verhaag Bingung

"Cuma pas dicek lagi, dan lagi, dan lagi sampai hari H-nya enggak ada apa-apa, bayinya sehat, bayinya juga sudah siap untuk keluar jadinya langsung tenang," sambungnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekhawatiran Vincent Verhaag akhirnya terhapus ketika Jedar sudah memasuki ruang bersalin.

Vincent percaya bahwa tim dokter yang menangani istrinya adalah yang terbaik.

Baca juga: Jessica Iskandar Jelaskan Alasannya Ingin Melahirkan Secara Normal

"Apalagi pas masuk ke kamar bersalin, ini kan pertama kali buat saya, pas masuknya agak nervous tapi pas disambut RSPI wah dari situ langsung kayak, 'Oke, ini udah di tangan yang baik, I'm good'," tuturnya.

Vincent Verhaag dan Jedar dikaruniai bayi berjenis kelamin laki-laki.

Baby Verhaag terlahir secara sehat dengan berat 3,78 kilogram dan panjang 51 sentimeter.

Sampai saat ini keduanya masih merahasiakan nama lengkap dari Baby Verhaag.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi