JAKARTA, KOMPAS.com – Antusiasme penonton film KKN di Desa Penari ternyata masih belum menurun sampai saat ini.
Memasuki hari ke-15 penayangan, film garapan sutradara Awi Suryadi itu tembus 5 juta penonton. Diketahui, KKN di Desa Penari tayang sejak 30 April 2022 lalu.
Capaian tersebut mengukuhkan KKN di Desa Penari sebagai film horor Tanah Air yang terlaris sepanjang masa.
Baca juga: Profil Aulia Sarah, Pemeran Badarawuhi dalam Film KKN di Desa Penari
Capaian tersebut diunggah CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi lewat akun Instagram.
Data menunjukkan bahwa sudah ada 5 juta lebih penonton yang bertemu Badarawuih di bioskop hingga hari ini, Minggu (15/5/2022).
“TEMBUS 5 JUTA++ PENONTON!” tulis Manoj.
Baca juga: KKN di Desa Penari Berjaya di Singapura dan Malaysia
Manoj berterima kasih kepada para penonton yang telah antusias menerima film KKN di Desa Penari di bioskop Tanah Air.
“Terima kasih untuk kalian yang sudah membuat film KKN di Desa Penari menjadi film horor terlaris sepanjang masa!” tulis Manoj.
“Bagi yang belum nonton, yuk, ke bioskop dan beli tiketnya SEKARANG. Dukung terus film Indonesia,” lanjutnya.
Baca juga: Profil Adinda Thomas, Pemeran Widya di Film KKN di Desa Penari
Sebelumnya, rekor film horor terlaris dipegang Pengabdi Setan dengan 4,2 juta penonton.
Namun, keberhasilan KKN di Desa Penari telah memecahkan rekor tersebut. Bahkan, film ini juga berjaya di negara Singapura dan Malaysia.
Film KKN di Desa Penari tayang sejak 30 April 2022 dalam dua versi, yaitu cut dan uncut di seluruh bioskop Indonesia.
Cerita film diawali dengan sekelompok mahasiswa yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di sebuah desa.
Mereka adalah Tissa Biani sebagai Nur, Adinda Thomas sebagai Widya, Aghniny Haque sebagai Ayu, Ahmad Megantara sebagai Bima, Calvin Jeremy sebagai Anton, dan Fajar Nugraha sebagai Wahyu.
Namun, KKN tersebut berakhir malapetaka.
Film ini diadaptasi dari cerita horor KKN di Desa Penari yang viral di Twitter.
Cerita yang diklaim kisah nyata tersebut ditulis oleh pemilik akun Twitter @SimpleMan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.