Pembuluh Darah di Mata Adik Verlita Evelyn Pecah Setelah Penganiayaan, Keluarga Sesalkan Pelaku Main Hakim Sendiri

JAKARTA, KOMPAS.com - Adik artis Verlita Evelyn, Justin Frederick, menjadi korban penganiayaan dari dua pria tidak dikenal di Tol Dalam Kota, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, pada Sabtu (4/6/2022).

Penganiayaan tersebut dilakukan oleh ayah dan anak bernama Ali Fanser Marasabessy dan Faisal Marasabessy yang menggunakan mobil bernomor polisi B 1146 RFH.

Polda Metro Jaya telah mengusut kasus tersebut dan telah menetapkan Faisal sebagai tersangka penganiayaan Justin.

Baca juga: Keluarga Verlita Evelyn Sesalkan Pelaku yang Main Hakim Sendiri terhadap Justin Frederick

Mengenai hal ini, Verlita dan ibundanya, Indah Kurnia, menggelar jumpa pers di gedung Nusantara II DPR RI pada Senin (6/6/2022).

Sebagai informasi, Indah Kurniawati tercatat sebagai anggota DPR RI dari fraksi PDI-P periode 2019-2024.

Kendati demikian, Indah menegaskan, dalam perkara ini, ia tidak berbicara sebagai anggota Dewan, melainkan sebagai ibu dari Justin.

Verlita membeberkan bahwa pembuluh darah mata Justin pecah setelah mengalami penganiayaan.

"Matanya mungkin ada pembuluh darah pecah dan hidungnya, di-swab berdarah, ngucur," ungkap Verlita.

Ia juga mengungkapkan luka-luka lain yang dialami Justin setelah peristiwa tersebut.

Baca juga: Adiknya Jadi Korban Penganiayaan, Verlita Evelyn: Keluarga Kena Dampak Psikis

"Yang kami khawatirkan itu luka dalam karena badannya lebam dan bengkak kena beton tol, terbentur jatuh nabrak pinggiran tol," kata Verlita.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan juga mengungkapkan luka-luka yang dialami Justin setelah diduga dikeroyok oleh Ali dan Faisal.

"Di antaranya bengkak pada dua bola mata yang mengakibatkan kemerahan di bawah kelopak mata, pendarahan pada hidung, luka memar pada leher kanan, luka bengkak di bibir atas, memar pada ketiak kanan, memar pada punggung bagian kiri, luka jari manis tangan kanan," ungkap Zulpan.

Di sisi lain, Verlita mengatakan, keluarga mengalami dampak psikis atas peristiwa Justin yang mengalami penganiayaan di tol.

"Jadi beberapa hari ini cukup membuat dampaknya itu ke psikis sebagai keluarga," ujar Verlita.

Baca juga: Adik Dikeroyok, Verlita Evelyn: Pembuluh Darah di Mata Pecah

Verlita berujar, ia dan keluarga harus mengontrol emosi mereka satu sama lain dengan tidak melihat atau membaca mengenai hal apa pun mengenai Justin.

"Makanya saya berusaha untuk tidak terlalu mengikuti berita yang berkembang di social media. Itu untuk menjaga agar psikis kita enggak emosi," ucap Verlita.

Kemudian, keluarga menyayangkan tindakan main hakim sendiri oleh Ali dan Faisal terhadap Justin Frederick.

Baca juga: Dua Putra Verlita Evelyn Rilis Ulang Lagu Indonesia Bisa, Gaet Iwa K

"Mungkin, yang kami harapkan, main hakimnya itu, yang viral video itu, yang kami sesalkan. Mungkin kalau mereka berdebat mobilnya rusak, ya wajar," ucap Indah.

"Yang mengganggu saya adalah, terlepas dari kesalahan apa pun yang mereka buat, pantaskah diperlakukan seperti itu?" timpal Verlita Evelyn.