Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Rako Prijanto Jelaskan Mana yang Lebih Penting dalam Naskah, Plot atau Penokohan?

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELI
Sutradara Rako Prijanto berpose disela wawancara promo film Asal Kau Bahagia di Menara Kompas Gramedia, Palmerah Selatan, Jakarta, Jumat (23/11/2018). Film ini menjadi film pertama Tanah Air yang menggelar premiere di kapal pesiar pada 19-21 Desember mendatang di Singapura dan Malaysia.
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Naskah dalam pembuatan sebuah film tentunya punya andil besar, tidak hanya sutradara yang memimpin akting dan pengambilan gambar.

Lantas aspek mana yang lebih berpengaruh dalam sebuah naskah? Apakah plot (jalan cerita) atau penokohan (karakter-karakter dalam film yang kuat).

Di sela-sela konferensi pers virtual Falcon Script Hunt 2022 pada Selasa (5/7/2022), sutradara Rako Prijanto yang menggarap Teman Tapi Menikah memberikan pendapatnya.

Baca juga: Sutradara Rako Prijanto Sebut Film Kambodja Terinspirasi Lagu Mendiang Nien Lesmana

"Menurut saya, karakter itu bagian dari plot cerita. Jadi enggak bisa dipisahin. Kalau disuruh milih bingung sih mau yang mana," kata Rako Prijanto.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tapi memang ada cerita yang berasal dari plot cerita, ada juga yang dari character driven. Jadi tergantung mana yang akan disuguhkan," sambung Rako.

Adapun Falcon Script Hunt yang digagas oleh rumah produksi Falcon Pictures akan berlangsung dari 5 Juli hingga 5 Desember 2022.

Rako menekankan, jika naskah yang terpilih dari kompetisi itu akan dipakai untuk film yang tayang di platform bentukan Falcon yakni KlikFilm, maka harus bercitra bagus.

Baca juga: Rako Prijanto Butuh Alternatif Bentuk Skenario Baru

Pasalnya kata Rako, KlikFilm selama ini banyak menayangkan film yang jadi pemenang di Cannes Film Festival.

"Seharusnya ajang ini tuh bisa diapakai untuk pencarian bakat yang meman benar-benar punya potensi yang sangat baik," ucap Rako.

Dalam penyelenggaraan kali ini, Falcon Pictures menggandeng 19 orang profesional dari tiga bidang yang akan menjadi juri. Tiga bidang profesional tersebut ialah sutradara, script writer, dan juga aktor.

Untuk sutradara ada Herwin Novianto, Ifa Isfansyah, Andibachtiar Yusuf, Indra Gunawan, Fajar Bustomi, dan Rako Prijanto.

Baca juga: Adipati Dolken Merasa Dapat Kejutan dari Rako Prijanto

Sedangkan untuk script writer diisi oleh Titien Wattimena, Danial Rifki, Alim Sudio, Oka Aurora, Anggoro Saronto, dan Ifan Ismail.

Serta aktor dan aktris yang bakal menjadi juri adalah Rey Mbayang & Dinda Hauw, Rio Dewanto, Enzy Storia, Bio One, Hanggini, dan Jefri Nichol.

Script pemenang utama akan diangkat menjadi film. Lalu masing-masing penulis enam naskah terpilih sebagai pemenang utama berhak atas hadiah uang Rp 50 juta.

Selain pemenang utama, 12 naskah favorit pilihan juri berhak mengikuti mentorship program.

Info selengkapnya mengenai penyelenggaraan kompetisi Falcon Script Hunt 2022 bisa diakses di event.kwikku.com.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi