KOMPAS.com- Generasi tahun 1990-an pasti kenal dengan lagu "MMMBop" yang dipopulerkan oleh grup band Amerika, Hanson.
Popularitas Hanson meroket ketika mereka merilis lagu "MMMBop" di tahun 1997.
Pada tahun 2003, ketika mereka merasa label rekaman mereka tidak lagi memahami mereka, mereka pergi dan membuat label indie sendiri, 3CG Records.
Sejak itu mereka sebenarnya masih cukup aktif di dunia musik, di mana mereka telah merilis lima album studio, yang terbaru adalah Red Green Blue pada bulan Mei 2022.
Terlepas dari seruan dua ibu kota hiburan, Hollywood dan New York, mereka pindah kembali ke kampung halaman mereka di Tulsa bersama keluarga mereka untuk selamanya pada tahun 2008.
Baca juga: MMMBop... Hanson Menyapa di The 90’s Festival
"Saya pikir kami beruntung bahwa kami selalu menjadi sedikit anomali," kata Zac.
"Untuk menjadi saudara yang tidak banyak bertengkar dan yang berbagi mimpi, itu unik," lanjutnya.
Kini Isaac berusia 41 tahun, Taylor 39 tahun dan Zac 36 tahun. Bahkan mereka telah memiliki total 15 anak dengan usia antara satu hingga 19 tahun.
Zac yang menikah dengan Kate memiliki lima anak. Tiga orang putra, Shepherd (14), Abraham (8), dan Quincy 16 bulan, dan putri Junia (11), dan Lucille (5).
Isaac memiliki tiga anak, dua orang putra Everett (15), Monroe (14), dan putri Odette (8).
Sementara Taylor memiliki tujuh orang anak. Empat putra, Ezra (19), River (15), Viggo (13), dan Indiana (3), dan putri Penelope (17), Wilhelmina (9), dan Maybellene berusia 18 bulan.
Taylor mengatakan keberadaan mereka jauh dari sorotan Hollywood merupakan hal yang sebanding dengan apa yang mereka dapatkan dalam arti sebuah keluarga.
"Pekerjaan menjadi seorang ayah berarti mengorbankan semua yang Anda inginkan untuk anak itu," kata Taylor.
"Saya mungkin sedang bertemu dengan beberapa musisi terkenal, tetapi, maaf, saya harus menelepon putri saya dan berbicara dengannya tentang harinya," lanjutnya.
Dibesarkan terutama di Tulsa oleh ibu Diana, yang menyekolahkan mereka di rumah, dan ayah Walker, seorang akuntan, Isaac, Taylor dan Zac pindah bersama orang tua dan empat adik mereka ke Amerika Selatan untuk pekerjaan ayah mereka pada tahun 1989.
Mereka tumbuh dengan mendengarkan musik rock and roll tahun 1950-an dan 1960-an, soul dan Motown, dan ketika keluarga itu pindah kembali ke Tulsa pada tahun 1990, orang tua mereka mendorong mereka untuk mulai bermain piano.
Akhirnya mereka menemukan gairah musik mereka. Taylor fokus pada keyboard, Isaac gitar, dan Zac memainkan drum.
Ini yang membuat debut mereka sebagai Hanson Brothers pada tahun 1992 di Festival Seni Mayfest tahunan di pusat kota Tulsa.
"Di lingkungan ini, kami memainkan pertunjukan kecil dan mencoba membangun basis penggemar," kata Taylor mengenang awal kariernya.
"Kami memiliki beberapa ribu penggemar di milis, dan kami merasa cukup bangga dengan pekerjaan lokal kami," sambungnya.
Ketika band ini merilis album studio full-length pertama mereka Middle of Nowhere pada tahun 1997, "MMMBop" menjadi singel utama. Lagu itu kemudian menjadi hit No. 1 secara internasional.
"MMMBop" membuat Hanson mendapatkan tiga nominasi Grammy, tetapi juga memasukkan mereka ke dalam kotak, karena penggemar dan kritikus tidak dapat melewati suara muda mereka.
"Itu adalah pedang bermata dua," kata Taylor, ketika Isaac mencatat bahwa mereka meninggalkan beberapa perusahaan rekaman selama empat tahun sebelum memulai 3CG.
Namun, mereka yang tidak pernah putus selama 30 tahun karier, bersyukur atas semua yang telah diberikan "MMMBop" kepada mereka.
"'MMMBop' tidak salah. Hubungan dengan para penggemar yang kami buat dengan lagu itu berlanjut selama bertahun-tahun. Kami selalu bercita-cita untuk berumur panjang," kata Taylor.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.