JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Penyanyi Dougy Mandagi ramai dibicarakan belum lama ini karena disebut sebagai orang Indonesia pertama yang manggung di Coachella Festival.
Dougy saat itu tampil sebagai vokalis The Temper Trap, band asal Australia, pada gelaran Coachella 2010.
Hampir 20 tahun berkarya bersama The Temper Trap, pemilik nama asli Abby Rai Chrisna Mandagi itu kini memutuskan hiatus.
Dougy tak menampik awalnya merasa sangat berat atas keputusannya itu.
"Ya, pasti pertimbangan tertentu. Cukup berat aku mencari keberanian dalam diriku untuk lepas dari Temper Trap sejenak untuk mengikuti kata hati sendiri, memulai sesuatu yang baru. Dan cukup berat untuk teman-temanku pas pertama," kata Dougy Mandagi saat ditemui di Menara Kompas, Kamis (7/7/2022).
"Tapi lama kelamaan mereka mengerti dan justru mereka udah sempat bikin proyek sampingan sendiri. Pokoknya kita masing-masing ada kesibukan mencari jalan yang baru," lanjutnya.
Baca juga: Lewat Disarm, Dougy Mandagi Mulai Proyek Solo Bloodmoon Usai Hiatus dari Temper Trap
Kejenuhan menjadi alasan utama vokalis berusia 42 tahun ini hiatus dari Temper Trap.
"Yang menjadi pemicunya sudah jenuh aja sih. Udah lama sama Temper Trap, dan kegiatan keseharian Temper Trap udah jadi sesuatu yang berulang, enggak ada variasi dan tantangan baru," lanjut Dougy.
Pelantun "Sweet Disposition" itu memastikan bahwa Temper Trap tidak bubar, melainkan hanya hiatus sementara waktu.
Para personel lain juga memulai proyek masing-masing.
"Temper Trap dihiatuskan dulu. Mereka personel lain juga begitu, punya kesibukan sendiri. Yang pemain bass malah selesai duluan, solo EP segala macam. Yang main drum sibuk bikin video buat iklan dan dia bikin studio sendiri di Melbourne," ucap Dougy.
Dougy pun memulai proyek solonya dengan tajuk Bloodmoon yang akan dirilis pada Agustus 2022 mendatang.
"Itu proyek soloku namanya Bloodmoon. Nanti lahir dalam bentuk EP. Singel 'Disarm', 'All In This Place', sudah rilis. Nanti Agustus akan rilis EP. Kalau EP aku bakal menyaring mungkin kayaknya hanya 5 track," ungkap Dougy.
Bloodmoon nantinya berisi 5 hingga 6 lagu Dougy Mandagi dan bakal dirilis pada Agustus 2022 mendatang.
Proyek itu adalah salah satu upaya Dougy Mandagi keluar dari kejenuhan bermusik dan menggali hal baru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.