Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Viral Video Ruben Onsu Didorong hingga Tersungkur, Begini Tanggapannya

Baca di App
Lihat Foto
YouTube The Onsu Family
Ruben Onsu menyesal karena sempat mengabaikan kabar Sapri Pantun yang sakit. Ayah tiga anak ini sempat mengira ucapan Sapri hanya candaan.
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembawa acara Ruben Onsu angkat bicara mengenai video yang memperlihatkannya didorong oleh salah satu kru televisi.

Dalam video viral yang menjadi buah bibir di TikTok, Ruben Onsu terlihat sampai tersungkur saat ia memandu program acara Ketawa Itu Berkah bersama Raffi Ahmad.

Baca juga: Ruben Onsu Kembali Masuk Rumah Sakit, Betrand Peto Terkejut dan Sarwendah Setia Mendampingi

Saat pertama kali ditanya, ayah sambung penyanyi Betrand Peto itu tampaknya tidak ingin memperpanjang insiden tersebut

"Biar pihak televisinya saja itu (yang ngomong). Wah, enggak enak saya ngomongnya," kata Ruben Onsu saat ditemui di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (9/7/2022).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Ruben Onsu Ungkap Kondisinya yang Harus Transfusi Darah Lagi

Pemilik nama lahir Ruben Samuel Onsu itu menuturkan, sesuatu hal yang sudah terjadi biarlah berlalu.

"Ya saya sudah mulai di fase, di mana penting untuk saya pikiran atau tidak. Jadi, segala insiden yang terjadi sudah enggak mau, 'aduh, gimana-gimana'," ucap Ruben Onsu.

"Jadi, sudah terjadi kan, ya sudah, enggak bisa diapa-apain. Kalau dikembangkan terus, malah membuatnya saya jadi drop," tutur Ruben Onsu melanjutkan.

Baca juga: Potret Kasih Sayang Sarwendah Temani Ruben Onsu yang Terbaring Sakit

Walau begitu, pria kelahiran Agustus 1983 itu tidak menampik bahwa mendapatkan lecet-lecet setelah didorong kru televisi tersebut.

"Ya kalah dibilang enggak kenapa-kenapa, enggal mungkin, orang juga semua bisa lihat. Tapi, tidak menjadi pikiran buat saya," ujar Ruben Onsu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi