Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sinopsis The Last Castle, Film Tentang Penjara Militer

Baca di App
Lihat Foto
IMDb
Film The Last Castle tersedia di Netflix.
Penulis: Amara Elvita
|
Editor: Inas Twinda Puspita

JAKARTA, KOMPAS.com - The Last Castle merupakan film bergenre aksi thriller yang tayang pada 2001 dan kini tersedia di Netflix.

Film ini disutradarai oleh Rod Lurie serta ditulis oleh David Scarpa dan Graham Yost.

The Last Castle dibintangi oleh Robert Redford, James Gandolfini, dan Mark Ruffalo sebagai pemeran utama.

Baca juga: Sinopsis Sarkaru Vaari Paata, Film India yang Dibintangi Mahesh Babu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Film The Last Castle mengisahkan pemberontakan para napi terhadap kesewenang-wenangan sipir penjara.

Para napi itu merupakan tentara-tentara AS yang melanggar hukum dan harus menjadi pesakitan.

Bermula dari kedatangan napi baru, jenderal bintang tiga yang legendaris, Letnan Jenderal Eugene Irwin (Robert Redford), film lantas menyodorkan polemik etis mengenai bagaimana metode untuk pendisiplinan tahanan seharusnya diterapkan.

Baca juga: Sinopsis One Last Heist, Kisah Perampokan yang Dilakukan Para Lansia

Alkisah, Irwin harus dijebloskan ke penjara selama 10 tahun sebab membikin keputusan berakibat fatal.

Irwin mengirimkan pasukan ke Burundi yang berujung pada kematian beberapa bawahannya. Akibatnya, Ia harus menghabiskan masa tuanya dalam bui. Namun, kedatangan Irwin membuat kepala sipir penjara, Kolonel Winter (James Gandolfini) gusar.

"Seharusnya nama orang ini dipakai untuk pangkalan perang, bukan dikirim ke sini," kata Winter saat truk pengangkut Irwin tiba di penjara. 

Baca juga: Sinopsis Love Beyond Frontier, Cinta yang Melampaui Perbatasan

Winter semula bahkan tidak kuasa menyembunyikan kekagumannya ketika bertemu legenda hidup tentara AS tersebut. Hanya karena mendengar satu penggal ucapan sinis Irwin tentang kegemaran Winter mengoleksi artefak perang, jiwa megalomaniak si kepala sipir itu bergolak.

Winter semakin cemas ketika Irwin, yang sekalipun mengaku tidak ingin membuat masalah di bui, secara alamiah memperoleh simpati dari banyak napi.

Kompetisi antara dua orang beda posisi itu pun segera membakar konflik yang berujung pada kerusuhan besar di penjara.

Baca juga: Sinopsis Drunk in Good Taste, Kisah Romantis Dua Mahasiswa Baru

Kebiasaan Winter menerapkan metode pendisiplinan yang menbuat para napi terancam kehilangan nyawa, membuat jiwa "pemberontak" Irwin bergolak.

Winter selama ini dengan sengaja menindas para napi dengan melarang banyak hal sepele, termasuk memberikan hormat ke sesama tahanan.

Alhasil, Irwin memimpin para napi itu menjalankan satu rencana untuk mengambil alih penjara dari penguasaan Winter.

Bagaimana kelanjutan kisah Irwin dalam mengambilalih penjara?

Temukan jawabannya dalam film The Last Castle yang tersedia di netflix.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi