Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

11 Tahun Standupindo, Awal Kejayaan Komika Indonesia di Dunia Hiburan Tanah Air

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/FABIAN JANUARIUS KUWADO
Ilustrasi stand up comedy
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Duck Down Bar menjadi tempat perayaan komunitas Standupindo yang kini sudah genap 11 tahun.

Berdasarkan unggahan repost Instagram story-nya, tidak sedikit para anggota berdatangan dan merayakan hari jadi komunitas tersebut dengan berbahagia.

Bukan waktu yang singkat untuk mereka memperkenalkan lebih luas apa itu Stand Up Comedy ke masyarakat Indonesia. Tentunya, butuh perjuangan dan keringat.

Baca juga: Adjis Doaibu Sebut SUCI Liga Komunitas Bisa Bawa Kebaruan di Stand Up Comedy Tanah Air

Tidak dapat ditampik bahwa sekarang mereka bukan hanya tampil melucu seorang diri, tetapi sudah bertebaran ke segala sektor dunia hiburan Tanah Air.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai dari pembawa acara, aktor/aktris, kreator konten, sutradara, produser, penulis skenario, penulis buku/novel, hingga konsultan komedi.

Kemampuan menyusun alur kisah sampai menyulut urat tawa penonton memuluskan mereka dalam menapaki sejumlah posisi itu.

Baca juga: Fico Fachriza Bebas, Tampil Stand Up Comedy dan Berkelakar soal Coki Pardede

Presiden Standupindo Abdul Aziz Batubara alias Adjis Doaibu mengakui, perkembangan dunia lawak tunggal di Tanah Air saat ini sangat pesat.

Komika boleh dibilang mulai merajai sejumlah tempat di industri hiburan.

Adjis mengatakan, pencapaian tersebut sudah ada di dalam bayangannya saat pertama kali berkarier sebagai komika pada 2011.

Baca juga: Selesai Rehabilitasi, Fico Fachriza Langsung Stand Up Comedy

“Sudah diprediksi dari dulu, memang bakal kejadian seperti sekarang,” ujar Adjis dalam wawancara bersama tim JEO Kompas.com baru-baru ini.

Keyakinan Adjis dahulu didasarkan pada satu hal, yakni komedi, apa pun bentuknya, adalah jenis hiburan yang paling mudah dinikmati.

Meski demikian, Adjis mengatakan, apa yang dicapai dunia stand up comedy Indonesia saat ini belum seberapa karena wilayah Tanah Air yang sangat luas.

Jaringan teknologi komunikasi juga belum merata. Apa yang populer di kota-kota besar belum tentu terjamah daerah lain.

Baca juga: Sinopsis Hacks Season 2, Perjalanan Baru Dua Pasangan Stand-Up Comedy

Adjis memprediksi, dibutuhkan waktu setidaknya 10 tahun lagi hingga jenis komedi ini mencapai masa kejayaan sebagaimana yang telah dicapai pelawak-pelawak angkatan terdahulu.

“Mungkin sekarang baru 40 persen lah. Kalau kita ke daerah, belum tentu mereka tahu stand up comedy itu apa. Tapi kalau ngomongin Wendi Cagur, mereka pasti tahu. Mungkin butuh satu dekade lagi agar stand up comedy bisa dikenal se-Indonesia,” ujar Adjis.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi