JAKARTA, KOMPAS.com - Pemandangan tak biasa terlihat di upacara Mapag Panganten pedangdut Via Vallen dan Chevra Yolandi, Minggu (17/7/2022).
Di pelaminan, Via Vallen terlihat berada di sebelah kanan Chevra Yolandi. Hal ini tak lazim pada acara pernikahan umumnya.
Namun, hal itu terjawab saat Via Vallen dan Chevra Yolandi menjalani prosesi Huap Geugeut.
Keduanya sengaja diposisikan demikian agar mudah bagi Chevra menyuapi Via menggunakan tangan kanan.
"Alasannya ada prosesi ini. Karena kalau Neng Via di kiri, posisinya susah buat A'a Chevra menyuapinya," kata salah satu pemandu acara pernikahan adat Sunda, dikutip dari siaran langsung Vidio, Minggu.
Baca juga: Rangkaian Acara Pernikahan Via Vallen dan Chevra Yolandi Ditutup dengan Mapag Panganten
Via Vallen menimpali, Chevra Yolandi saat itu mendapat suapan yang lebih banyak darinya.
"Chevra dapat lebih banyak karena rezekinya banyak yang laki-lakinya nanti," ujar Via Vallen dengan nada kelakar.
Selain Huap Geugeut, upacara Mapag Panganten terdiri dari Nasihat kawin, Saweran, Turun Bantaian, Mereum Harupat, Nincak Enduk dan Elekan, Nglangkahan Barera, Muka Panto, hingga Huap Lingkung.
Selama prosesi, Via Vallen dan Chevra Yolandi saling melemparkan senyum dan sesekali tertawa bahagia bersama.
Via Vallen tampil anggun dengan balutan kebaya khas Sunda berwarna putih keemasan.
Baca juga: Pernikahan Via Vallen dan Chevra Yolandi bak di Negeri Dongeng hingga Kehadiran Khofifah
Upacara Mapag Panganten tersebut dipandu oleh Ramzi, Indra Bekti, dan salah satu pemandu khusus acara Sunda.
Sebagai informasi, acara akad nikah Via Vallen dan Chevra Yolandi digelar di Hotel JW Mariott Surabaya, Jawa Timur, Jumat (15/7/2022) pagi.
Chevra Yolandi memberikan mas kawin 1.507 Euro dan 157 gram emas, serta seperangkat alat shalat kepada Via Vallen.
Kemudian, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dipercaya menjadi saksi pernikahan Via Vallen dan Chevra Yolandi.
Baca juga: Via Vallen dan Chevra Yolandi Bocorkan Alasan Pilih 15 Juli sebagai Tanggal Pernikahan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.