Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Kesaksian Produser Program Televisi soal Ayu Thalia Ungkap Dugaan Penganiayaan

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Ayu Thalia menghadiri sidang dengan agenda mendengarkan keterangan saksi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, pada Kamis (28/7/2022). Ayu berstatus sebagai terdakwa dugaan pencemaran nama baik putra Ahok, Nicholas Sean.
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Produser program Rumpi No Secret hadir dalam sidang lanjutan kasus dugaan pencemaran nama baik dengan terdakwa Ayu Thalia yang digelar hari ini, Kamis (28/7/2022).

Diketahui, Ayu Thalia menjadi terdakwa perkara pencemaran nama baik atas laporan Nicholas Sean.

Dalam kesaksiannya, produser yang enggan disebutkan namanya itu menceritakan awal mula hingga pihaknya mengundang Ayu Thalia sebagai bintang tamu.

"Ayu Thalia pernah hadir. Awalnya, kami yang minta. Yang undang TransTV. Pada awalnya, kita sempat undang, cuma belum bisa. Terus, Ayu Thalia menghubungi tim bertanya kapan jadwal syuting lagi. Kebetulan jadwalnya cocok, lalu kami undang," kata saksi dalam persidangan.

Baca juga: Sidang Ayu Thalia Kembali Digelar, JPU Hadirkan Produser Program Televisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemudian, Ayu Thalia dihadirkan dalam Rumpi No Secret yang disiarkan secara langsung di Trans TV pada Selasa, 7 September 2021, pukul 14.00 WIB.

Ayu Thalia diundang karena ramainya pemberitaan di media massa soal pengakuannya terkait dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh Nicholas Sean.

"Waktu itu kami undang karena mengetahui pemberitaan, ada kasus Ayu Thalia berseteru dengan Nicholas Sean. Itu yang membuat TransTV mengundang dia. Pemberitaan soal kasus dugaan penganiayaan," ucap saksi.

Saksi menyebut, Ayu hadir di program acara tersebut seelah melaporkan Nicholas Sean atas dugaan penganiayaan.

Baca juga: Meski Ayu Thalia Tak Sebut Nama, Nicholas Sean: Dia Bawa Nama Ayah Saya

Dalam acara tersebut, Ayu Thalia bahkan sempat memperlihatkan bekas luka yang ada di kakinya, imbas dugaan penganiayaan yang dilakukan Sean.

"Kami undang setelah Ayu melaporkan Sean, karena setelah melapor baru muncul berita," ujar saksi.

"Intinya yang dijawab, ada penganiayaan. Terjadi penganiayaan. Saat itu ada bekas luka yang diperlihatkan. Seingat saya di kaki. Pokoknya di kaki," lanjutnya.

Saksi mengatakan, Nicholas Sean juga sempat diundang oleh program Rumpi No Secret, tetapi tak sempat hadir.

"Kami mencoba undang Sean, namun jadwalnya belum pernah pas. Jadi, kita harus ada dua kubu. Biar berimbang. Tapi dia tidak bisa datang. Jadwalnya belum pas," tutur saksi.

Baca juga: Kuasa Hukum Ayu Thalia Soroti Beda Kesaksian antara Nicholas Sean dan Temannya soal Bukti

Isi pembicaraan Ayu Thalia dalam program tersebut kemudian dijadikan barang bukti oleh Nicholas Sean untuk membuat laporan polisi.

Kasus ini berawal ketika Ayu Thalia melaporkan Nicholas Sean ke Polsek Metro Penjaringan Jakarta Utara pada 27 Agustus 2021.

Saat itu, Ayu Thalia mengaku telah dianiaya oleh Nicholas Sean hingga menyebabkan luka fisik.

Pemberitaan tentang Ayu Thalia ramai dibicarakan sehingga membuat Nicholas Sean merasa terganggu dan dirugikan.

Baca juga: Teman Pastikan Nicholas Sean Tak Jalin Hubungan Asmara dengan Ayu Thalia

Putra Basuki Tjahaja Purnama itu akhirnya melaporkan balik Ayu Thalia ke Polres Metro Jakarta Utara pada 31 Agustus 2021 atas dugaan pencemaran nama baik.

Pada November 2021, laporan Ayu Thalia dihentikan polisi karena tidak ditemukan adanya tindak pidana.

Sedangkan laporan Nicholas Sean berlanjut dan kini diproses di persidangan.

Ayu Thalia didakwa dengan Pasal 311 Ayat 1 KUHP dan Pasal 310 Ayat 1 KUHP.

Baca juga: Teman Pastikan Nicholas Sean Tak Jalin Hubungan Asmara dengan Ayu Thalia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi