JAKARTA, KOMPAS.com - Pengabdi Setan 2: Communion bisa dikatakan sebagai salah satu film horor terbaik di Indonesia.
Tidak sedikit orang berbondong-bondong datang ke bioskop kesayangan mereka masing-masing untuk menyaksikan film besutan Joko Anwar tersebut.
Selain itu, Pengabdi Setan: 2 Communion tengah dalam perbincangan. Film ini diprediksi mengalahkan KKN di Desa Penari dari segi jumlah penonton.
Meski sekarang belum terlihat hasilnya, tampaknya film yang dibintangi aktris Tara Basro tersebut sudah menghasilkan jumlah penonton yang mengesankan.
1. 3 juta penonton
Joko Anwar mengungkapkan jumlah penonton film Pengabdi Setan 2: Communion sudah mencapai 3 juta penonton.
Baca juga: Pengabdi Setan 2: Communion Pasang Flash Warning, Joko Anwar Terima Kasih
"Pengabdi Setan 2 bisa mencapai lebih dari 3 juta penonton dalam 5 setengah hari," tulis Joko Anwar seperti dikutip Kompas.com, Selasa (9/8/2022).
Tidak lupa, Joko Anwar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung Pengabdi Setan 2: Communion ini.
2. Tayang di Singapura
Di hari yang sama, Joko Anwar mengumumkan bahwa Pengabdi Setan 2: Communion akan segera tayang di Singapura pada 12 Agustus 2022.
Pengabdi Setan 2: Communion akan tayang eksklusif di jejaring bioskop Golden Village Singapura.
"Ibu sudah mulai meneror negeri tetangga!" tulis Joko dikutip Kompas.com dari unggahan Instagram, Selasa.
Baca juga: Jawaban Joko Anwar soal Sejumlah Teori Konspirasi di Film Pengabdi Setan 2: Communion
Dari video promosi yang diunggah itu, Pengabdi Setan 2: Communion hanya akan tayang di 10 bioskop Golden Village.
3. Tayang di negara Asia lainnya
Selain Singapura, film Pengabdi Setan 2: Communion juga direncanakan tayang di Malaysia dan beberapa negara Asia lainnya.
Kendati demikian, sutradara Joko Anwar tidak mengungkapan secara detail soal jadwal penayangan film tersebut.
Baca juga: Selain Singapura, Pengabdi Setan: 2 Communion Bakal Tayang di Malaysia dan Beberapa Negara Asia
“Akan tayang juga di Malaysia pada 11 Agustus dan beberapa negara di Asia Tenggara. Kemudian akan menyusul beberapa negara di Asia,” ungkap Joko Anwar saat dihubungi Kompas.com, Selasa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.