JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris Marshanda mengungkap kronologi dia dimasukkan ke sebuah rumah sakit jiwa di Amerika Serikat belum lama ini.
Awalnya, Marshanda mengaku pergi ke AS dengan tujuan mencari waktu untuk diri sendiri hingga menciptakan lagu.
"Akhirnya rencana berantakan. Aku awalnya padahal enggak cuma mau healing, aku mau webinar, nulis puisi, bikin lagu," ungkap Marshanda dikutip dari kanal YouTube TRANS7 Official, Rabu (10/8/2022).
Di Los Angeles, Marshanda bertemu dengan temannya, sepasang suami istri, yang berdomisili di kota tersebut.
Baca juga: Marshanda Sebut Masih Nyicil Biaya RSJ di Amerika Serikat, Raffi Ahmad: Sisanya Aku yang Bayarin
"Temanku suami istri di sana. Janjian sekali-sekali ketemu. Tapi mereka tahu, aku ingin ke mana-mana sendiri. Bukan bertemu mereka. Tapi entah kenapa kok mereka kayak emak dan bapak gue. Mama aku aja enggak segitunya, mamaku santai. Tapi mereka kayak lebih dari sekadar peduli," lanjut Marshanda.
Awalnya, Marshanda hanya pergi ke sebuah pantai dekat penginapannya.
Namun, karena tak bisa dihubungi, teman Marshanda itu menelepon 911 dan meminta pertolongan ambulans.
Baca juga: Cerita Marshanda di Balik Berita Menghilang, Ternyata Masuk Rumah Sakit Jiwa di Amerika Serikat
"Aku cuma ke pantai 2 jam, mereka teleponin aku 7 kali. Mereka tuh panic attack, karena mereka secara mental punya gangguan. Karena mereka panic attack mereka lapor 911, ambulans, yang karena paniknya ambulans ini membawaku ke mental hospital," ujar Marshanda.
Marshanda mengaku sengaja tak membawa telepon genggam lantaran tak ingin diganggu saat itu.
"HP aku tinggal karena aku enggak mau diganggu. Karena ya, aku tahu kok jalan pulangnya ke mana. Jalan pulangnya itu gampang, dekat banget. Aku enggak linglung, aku biasa aja. Tanpa alas kaki ya itu biasa aja. Di Amerika biasa aja," tutur Marshanda.
Baca juga: [POPULER HYPE] Manajer Bunga Citra Lestari Ditangkap | Cerita Marshanda Dimasukkan Rumah Sakit Jiwa
Saat hendak menuju Venice Beach, aktris yang akrab disapa Caca itu terkejut karena didatangi 4 hingga 5 orang anggota kepolisian setempat.
"Aku lagi jalan pulang, aku tanya, jalan Venice Beach beloknya ke mana. Aku lagi tanya. Tiba-tiba datang 4-5 orang polisi, 'bisa enggak kita ke ambulans'," cerita Marshanda.
"Mereka turunin gurney (brankar), terus aku duduk di situ, dikira aku diculik orang. Mereka ajak omong, dicek kayak aku waras apa enggak. Ya aku bisa jawabnya. Polisinya bingung mungkin," lanjutnya.
Baca juga: Masuk RSJ di Amerika Serikat karena Laporan Sahabat, Marshanda Sampai Ditagih Rp 298 Juta
Marshanda lalu dibawa ke salah satu rumah sakit mental di sana.
"Akhirnya aku dibawa ke emergency room, salah satu rumah sakit. Orang rumah sakit cek kondisi aku," ungkap Marshanda.
Akhirnya, Marshanda mengarahkan para dokter di rumah sakit itu untuk menghubungi kedua rekannya dan mengecek rekam medisnya selama di Indonesia.
Baca juga: Pengalaman Tidak Enak Marshanda 2 Minggu Dirawat di Rumah Sakit Jiwa di AS
"Aku bilang kalau kalian bingung, kan aku ke sini karena ada yang laporin. Alamat tempat tinggalku juga tahu kok. Ambil aja ke sana HP aku, tinggal cari, medical chart aku. Semuanya ada di sana," tutur Marshanda.
Marshanda menyebut, kepanikan kedua temannya yang menyebabkan dia dibawa ke rumah sakit jiwa di sana.
Marshanda telah pulang ke Tanah Air sejak 25 Juli 2022 lalu dan kembali beraktivitas seperti biasanya.