JAKARTA, KOMPAS.com- Setelah videonya viral di media sosial, oknum yang merusak fasilitas kafe milik putra mendiang Ustaz Jefri Al Buchori, Abidzar Al Ghifari, akhirnya muncul dan meminta maaf.
Video permintaan maaf pria yang telah melakukan perusakan pada fasilitas kafe itu dibagikan Abidzar melalui akun media sosialnya.
"Alhamdulillah semalam sudah selesai dengan baik @pillioncoffee
semoga dapat menjadi pelajaran untuk kita semua, terimakasih untuk semua pihak yang telah membantu dan mari kita selesaikan sampai disini dan bawa hikmahnya sampai nanti...," tulis Abidzar dalam pernyataan bersama dengan Alfie Alfandy sebagai pemilik kafe.
Dalam video yang dibagikan, pria yang diketahui bernama Aga itu menyampaikan permintaan maaf dengan didampingi Abidzar dan Alfie.
"Membawa nama diri pribadi mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada kedua owner, Mas Alfie dan Mas Abidzar, sebagai owner Pillion Cafe," kata Aga dikutip dari Instagram @abidzar73.
Baca juga: Fasilitas Kafenya Dirusak Oknum, Abidzar Al Ghifari: Malu Mas Pakai Seragam
"Atas perbuatan saya yang saya akuin saya lakukan yang tidak benar dan tidak mencerminkan adab," lanjutnya.
Mengenai atribut organisasi yang dipakainya saat melakukan aksi perusakan fasilitas kafe itu, Aga mengaku tidak ada kaitan dengan organisasi.
Semua tindakannya murni merupakan kesalahannya pribadi.
"Dan ketika saya melakukan itu, saya membawa atribut salah satu organisasi dan apa yang saya lakukan adalah tindakan pribadi saya," kata pria tersebut.
Baca juga: Sinopsis Balada Si Roy, Film Drama yang Dibintangi Abidzar Al Ghifari
"Dan saya datang kesini untuk minta maaf secara gentle dan sesuai norma yang berlaku, saya siap diberikan sanksi apapun oleh organisasi," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, bintang film Balada si Roy itu membagikan video dan foto oknum berseragam klub motor yang telah merusak fasilitas kafe miliknya.
Dari video CCTV yang diunggah di akun Instagram-nya, terlihat seorang pria berjalan menaiki tangga diikuti seorang wanita.
Baru menaiki beberapa anak tangga, kaki pria itu langsung menendang salah satu dari beberapa lampu yang menempel di dinding untuk menerangi tangga.
Pria tersebut juga tampak berhenti sejenak untuk melihat lampu yang dia tendang dan kemudian terus berjalan.
Begitu juga dengan wanita yang ada di belakangnya, tetap berjalan seolah tak terusik dengan sikap pria yang berjalan di depannya.
Menyertai unggahannya, Abidzar juga mengingatkan agar orang-orang tak mengikuti sikap oknum tersebut.
"Pesan buat temen-temen, kalau dateng ke tempat umum jangan ngerusak barang ya!," tulisnya di akun @abidzar73.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.