Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Marthino Lio: Sutradara Marah Wajar, tapi Kalau Sampai Main Fisik Itu Tidak Wajar

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Revi C Rantung
Marthino Lio ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan baru-baru ini.
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini publik dunia maya dikejutkan dengan unggahan casting director dan talent cordinator yang bernama Juandini yang menyebut anak buahnya, seorang perempuan, menjadi korban kekerasan fisik seorang sutradara di lokasi syuting.

Sutradara itu disebut adalah Andibachtiar Yusuf.

Aktor Marthino Lio sedikit berkomentar perihal kabar itu. Bagi Marthino yang sering berada di lokasi syuting, menjadi hal yang wajar ketika seorang sutradara kesal atau marah.

Baca juga: Klarifikasi Andibachtiar Yusuf soal Tuduhan Tampar Kru Film Perempuan

Namun, ia tidak membenarkan apabila terjadi kekerasan fisik di lokasi syuting.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Sutradara marah-marah wajar saja, cuma kalau sampai main fisik kayaknya enggak wajar,” kata Marthino Lio ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Pemain film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas ini lantas menceritakan pengalamannya yang juga pernah dimarahi sutradara.

Baca juga: Buka Suara soal Tudingan Tampar Kru Film, Andibachtiar Yusuf: Betul Ada Dorongan, Bukan Tamparan

Dikatakan Marthino, kala itu ia suka bercanda di lokasi syuting.

“(Pernah dimarahi) paling diteriakin sama didorong, ‘fokus kamu di mana’. Lah gue kan orangnya bercanda mulu ya,” tutur Marthio seraya tertawa.

Dengan kata lain, Marthino menyayangkan adanya kejadian yang kini viral ini.

Baca juga: Andibachtiar Yusuf Dituding Tampar Kru, Buka Suara hingga Dikeluarkan dari IFDC

“Karena kita semua kerja, kalau marah dalam satu produksi wajar,” ucap Marthino Lio.

Sebelumnya gara-gara kejadian ini, sutradara Andibachtiar Yusuf didepak dari IFDC atau Asosiasi Sutradara Film Indonesia.

Kemudian rumah produksi Paragon Pictures juga bersikap tegas dengan memutus hubungan kerja dengan sutradara tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi