Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Medina Zein Menangis Usai Sidang Kasus Pencemaran Nama Baik dan Pengancaman

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI
Terdakwa Medina Zein saat dihadirkan di dalam persidangan kasus dugaan pencemaran nama baik Marissya Icha di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (12/9/2022).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa Medina Zein menangis usai menjalani persidangan dengan dua perkara berbeda, yakni pencemaran nama baik dan pengancaman, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Menurut pantauan Kompas.com, mata Medina Zein terlihat sembab ketika ia keluar dari ruang tahanan menuju mobil tahanan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Dengan baju tahanan dan tangan terborgol, Medina Zein tidak banyak berkomentar. Dia hanya menundukkan kepala dan berlalu meninggalkan awak media.

Baca juga: Soal Pencemaran Nama Baik Marissya Icha, Medina Zein Sebut Hanya Curhat di Media Sosial

Suami sekaligus kuasa hukum Medina Zein, Lukman Azhari, membenarkan bahwa istrinya itu menangis usai persidangan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun, tangisan dari Medina Zein bukan karena dua perkara yang menjeratnya, tetapi disebabkan oleh rindu terhadap sosok buah hati.

"Iya, dia menangis tadi. Dia sedih, rindu sama keluarga. Itu normal," kata Lukman Azhari saat ditemui usai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (12/9/2022).

Baca juga: Senyum Medina Zein Saat Dengar Jawaban Saksi Ahli ITE dari JPU

Sebagai seorang suami, Lukman mengaku mengerti perasaan Medina Zein yang rindu dengan anak.

Pasalnya, Medina Zein tidak ada di samping buah hati pada masa pertumbuhan.

"Anak dari anak umur tiga tahun itu kan sedang lucu-lucunya ya. Momen-momen emas golden time. Mungkin Medina akan sedikit kehilangan masa-masa itu," ucap Lukman.

Dia yakin bahwa Medina Zein kuat dalam menjalani ini hingga selesai.

Baca juga: Uci Flowdea Klarifikasi soal Surat Perdamaian dari Medina Zein

"Saya berdoa yang terbaik, enggak cari menang, enggak cari kalah, yang terbaik saja, yang Allah rida buat keluarga saya," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Uci Flowdea melaporkan Medina Zein ke Polrestabes Surabaya atas kasus dugaan penipuan penjualan tas Hermes palsu senilai Rp 1,3 miliar.

Setelah dilaporkan, Medina Zein diduga mengancam Uci Flowdea dan disebut bakal melakukan pengeboman ke rumah pelapor.

Karena itu Uci Flowdea bertolak dari Surabaya ke Jakarta untuk melaporkan Medina Zein ke Polda Metro Jaya atas kasus dugaan pengancaman.

Baca juga: Ketika Medina Zein Rindu Anak di Tengah Kasus yang Menjeratnya…

Soal Marissya Icha, kasus diawali dengan Marissya Icha yang mengunggah lebih dulu tentang Medina Zein melalui unggahan Instagram-nya.

Marissya Icha menjelaskan unggahan tersebut berdasarkan informasi yang didapatkan dari akun gosip tentang dugaan jual beli tas branded palsu Medina Zein dengan sejumlah selebgram lain.

Marissya Icha mengaku mengunggah tentang hal tersebut karena ingin membantu dua sahabatnya, Samira Bayasud dan mendiang Vanessa Angel, yang diduga bermasalah dengan Medina Zein.

Baca juga: Lukman Azhari: Kalaupun Ada Masalah Saya dengan Medina Zein, Itu Sifatnya Sementara

Marissya Icha menjelaskan, permasalahan Medina Zein dengan Vanessa Angel diawali dengan kerja sama yang mereka jalani.

Menurut Marissya Icha, kerja sama tersebut berupa endorse dan Vanessa Angel mendapatkan bayaran berupa tas branded.

Setelahnya, Marrisya Icha mengeklaim mendapatkan dugaan pengancaman dan pencemaran nama baik dari Medina Zein melalui media elektronik.

Marissya Icha pun melaporkan Medina Zein ke Polda Metro Jaya pada 13 September 2021 terkait kasus dugaan penghinaan dan pencemaran nama baik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi