Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Review Film The Woman King, Kisah Prajurit Perempuan Tangguh dari Afrika

Baca di App
Lihat Foto
Sony Pictures/Ilze Kitshoff
Aktris Viola Davis dalam film The Woman King karya sutradara Gina Prince-Bythewood
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - The Woman King merupakan film yang mengangkat kisah tentang ketangguhan prajurit perempuan dari Afrika Barat yang bernama Agojie.

Disutradarai oleh Gina Prince-Bythewood, film The Woman King berpusat pada sosok Nanisca yang diperankan oleh Viola Davis.

Nanisca menjadi pemimpin prajurit perempuan, Agojie, yang mempertahankan wilayah mereka dari serangan musuh.

Pada masa itu, kerajaan mereka yang bernama Dahomey, tengah berkonflik dengan kerajaan seberang bernama Oyo.

Di sini unit militer Dahomey, Agojie, berusaha sebisa mungkin mempertahankan wilayah mereka.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konflik ini bermula dari perdagangan budak yang juga melibatkan bangsa Eropa di dalamnya.

Di sisi lain, Nanisca memiliki masa kelam yang sulit dilupakan yang dibuat oleh pemimpin Oyo. Hal inilah yang menjadi kelemahan Nanisca saat memimpin Agojie untuk berperang.

Kendati begitu Nanisca berusaha keras menutupi segalanya lantaran dia merupakan pemimpin.

Selain itu, Nawi (Thuso Mbedu) juga memiliki sedikit kisah dalam The Woman King.

Nawi merupakan seorang anak yang mengingingkan menjadi seorang unit militer Agojie.

Nawi merupakan anak buangan dari keluarganya dan dikirim ke kerajaan berlatih menjadi pasukan Agojie. Rupanya kemampuan Nawi juga di atas rata-rata.

Lalu apakah Nanisca berhasil menaklukan rasa takut serta kerajaan Oyo, dan bagaimana kisah Nawi yang berjuang menjadi tentara Agojie?

The Woman King dimulai dengan aksi Nanisca menumpas tentara Oyo.

Jangan heran ketika ada kebrutalan dalam film besutan sutradara Gina-Prince ini. Sebab, tugas dari tentara Agojie mempertahankan wilayah dan membunuh setiap lawannya.

Adegan tusuk menusuk hingga perkelahian akan mendominasi dalam film ini.

Namun Gina-Prince juga menyeimbangkan cerita dengan drama yang terjadi antara Nanisca dan juga Nawi.

Sementara untuk setting tempat diambil pada abad 19. Mulai dari hutan, tanah lapang hingga tenda-tenda akan menghiasi sepanjang film, khusus untuk kerajaan dibuat begitu apik.

Lanskap keindahan dari Afrika juga sesekali diperlihatkan dalam film ini.

Akting Viola Davis yang memerankan sosok Nanisca sudah tidak perlu diragukan lagi.

Totalitasnya seperti adegan-adegan perkelahian sangatlah apik, bahkan kita dibuat takjub dengan ketegasan Nanisca sebagai pemimpin Agojie.

Selain menunjukkan ekspresi bengis, Viola juga bisa langsung merubah karakter sebagai seorang wanita yang penuh dengan masalah.

Tidak hanya itu, Thuso Mbedu yang memerankan tokoh Nawi juga pantas diapresiasi.

Beradu akting dengan Viola Davis, Thuso Mbedu cukup dominan mulai dari memperlihatkan raut muka bahagia, sedih bahkan adapula kemampuannya dalam adegan aksi.

Kesimpulannya, The Woman King cukup menarik untuk menjadi hiburan menemani akhir pekan anda. Cerita yang tidak terlalu berat dan penonton akan dihibur dengan aksi-aksi baku hantam.

Film The Woman King sudah mulai tayang di seluruh bioskop Tanah Air.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi