Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Aksinya di Atas Panggung Dinilai Tak Senonoh, Pamungkas Buka Suara

Baca di App
Lihat Foto
Instagram @pamungkas
Pamungkas
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Penyanyi Pamungkas buka suara atas viralnya video aksi dia saat tampil di panggung Bengkel Night Park Cafe, SCBD.

Pamungkas mengaku akhirnya memutuskan buka suara karena manajernya masuk rumah sakit setelah mengalami stres berat gara-gara hal ini.

"Saya diam beberapa hari ini karena saya sedang mengumpulkan informasi, pertanyaan, hujatan, dan saya sedang menimbang-nimbang apakah perlu untuk angkat bicara atau enggak," kata Pamungkas dikutip dari Instagram @pamungkas.

"Tapi semalam sesuatu terjadi yang membuat saya mau enggak mau make statement about this," imbuhnya.

Baca juga: Pamungkas Viral di Twitter gara-gara Aksi Dinilai Tidak Terpuji di Atas Panggung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelantun "To The Bone" ini lantas menjelaskan alasannya melakukan tindakan yang akhirnya viral di media sosial.

Baginya itu bagian dari fan service kepada penggemar, tapi sayangnya video tersebut dipotong sehingga jadi ramai seperti beberapa hari belakangan.

"Ngapain kayak gitu? Ini lagi manggung, Bang, itu adalah sebuah video yang di screen record, dipotong, digoreng," ucap Pamungkas.

"Saat itu terjadi, murni saya melakukan fan service antara saya dan penggemar, bagian dari pertunjukan, bagian dari aksi panggung," lanjutnya.

Baca juga: Suguhan Baru Pamungkas di Panggung We The Fest 2022

Saat disinggung tentang tindakannya yang dinilai tak beretika, Pamungkas lantas membandingkan dengan tindakan penampil di panggung lain.

"Panggung kanan kiri apa kabar yang malah memperagakan aktivitas seksual lalu disemprot-semprotkan ke penonton, ada yang angkat gelas isinya alkohol," ujar Pamungkas.

"Ada juga yang setiap lagu yang sama diajak fans perempuan naik ke atas, dipeluk-peluk, kok lo pada diem aja?" imbuhnya.

Menurutnya tidak ada tindakan pelecehan yang dia lakukan dengan aksinya tersebut.

"Waktu gue, handphone by the way it's a phone, kalau gue melakukan pelecehan apapun, itu pelecehan handphone," ucapnya tertawa kecil.

"Kecuali gue lakuin itu di parkiran atau backstage atau gue rampas handphone secara paksa. Mari kembalikan pada konteksnya," sambung Pamungkas.

Pamungkas juga menegaskan bahwa, dia tidak mempermasalahkan orang beropini, bahkan mempermalukan atau menggunakan dia sebagai lelucon.

Tapi dia tidak akan tinggal diam saat itu sudah sampai mempengaruhi orang-orang terdekatnya. 

"Gue punya garis dalam hidup namanya prinsip, kalau lo mau t*i-t*i in gue di luar, gue pasti diem, seperti yang sudah-sudah," kata Pamungkas.

"Tapi ketika itu sudah merugikan orang-orang gue, lo harus berurusan sama gue, gue maju kalau lo udah injek-injek prinsip gue itu, enggak bisa," lanjutnya.

Atas kejadian kali ini yang membuat manajernya masuk rumah sakit, Pamungkas berharap orang-orang tidak membuat hal ini melebar.

"Tolong kembalikan hal-hal pada konteksnya, enggak usah melebar, karena ini sudah merugikan orang-orang gue," kata Pamungkas.

Diberitakan sebelumnya, Pamungkas ramai dibicarakan di Twitter usai beredar video dirinya di atas panggung.

Di dalam video yang tersebar di media sosial, terlihat Pamungkas melakukan fan service dengan membantu penggemar yang hendak meminta fotonya.

Pamungkas lalu menggengam ponsel milik penggemar, menghidupkan kamera serta merekam videonya menggunakan ponsel tersebut.

Namun yang membuat warga Twitter kesal sekaligus "jijik" lantaran Pamungkas malah menggosokan ponsel penggemar ke celana depan yang merupakan bagian alat vitalnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi