JAKARTA, KOMPAS.com - Christoper Stefanus Budianto alias Steven buka suara soal klaim Jessica Iskandar yang melaporkannya terkait kasus penggelapan dan penipuan.
Menurut Steven, dari awal pihaknya sudah menawarkan upaya damai kepada Jedar dan suaminya, Vincent Verhaag.
"Dari awal, saya sudah bilang saya tawarkan pembicaraan secara damai. Itupun saya secara pribadi akan mengganti secara pribadi, bukan perusahaan ya, ini bukan 100 persen kesalahan dari saya kan," kata Steven kepada awak media lewat siaran virtual, Selasa (11/10/2022).
Baca juga: Jessica Iskandar Minta Bantuan ke Kapolri, Steven: Itu Penggiringan Opini
"Hanya saya sudah tawarkan untuk damai dan sudah saya tawarkan untuk ganti dengan uang pribadi," lanjutnya.
Namun, Steven mengatakan, Vincent dan Jedar menuntut pengembalian uang dalam jumlah yang utuh.
"Mereka berharap pengembalian totalnya secara langsung. Kan enggak bisa. Di sini kan saya juga rugi. Dan bukan saya bawa pergi dananya," ucap Steven.
Steven menyebut perusahaanya yang bernama Triip.id juga mengalami kerugian serupa.
Sehingga, Steven menegaskan semua permasalahan ini bukan sepenuhnya menjadi tanggung jawabnya.
"Posisi saya ketika saya menjadi komisaris di Pesona Triip memang perusahaan itu mengalami kerugian, seharusnya secara hukum ini 100 persen bukan tanggung jawab saya," ucap Steven.
Baca juga: Jessica Iskandar Diduga Kena Tipu, Tak Kuat Bayar Cicilan hingga Jual Rumah
Diberitakan sebelumnya, Jessica Iskandar mengaku sebagai korban penipuan dan penggelapan yang membuatnya rugi hingga Rp 9,853 miliar.
Nilai kerugian tersebut merupakan total keseluruhan dari 11 mobil miliknya yang ia sewakan kepada Stefanus di perusahaannya.
Walau begitu, 2 dari 11 mobil tersebut merupakan hasil patungan mereka. Namun, lagi-lagi diserahkan kepada Stefanus untuk disewakan.
Baca juga: Jessica Iskandar Merasa Ditipu, Steven Buka Suara
Melalui kuasa hukumnya, Septio Jatmiko Prabowo Putra, Jessica Iskandar melaporkan peristiwa tersebut ke Polda Metro Jaya pada 15 Juni 2022.
Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/2947/VI/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA dengan Pasal 378 KUHP dan atau Pasal 372 KUHP.
Kendati demikian, Stefanus justru menggugat Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag ke PN Jakarta Selatan atas kasus perbuatan melawan hukum pada Rabu (14/9/2022).
Gugatan tersebut dilayangkan Stefanus karena merasa nama baiknya dicemarkan dalam jumpa pers yang digelar oleh Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag beberapa waktu lalu.
Terlebih, menurut Stefanus dalam jumpa pers, Jessica Iskandar dan Vincent Verhaag secara terang-terangan menyebutnya sebagai penipu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.