Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Klarifikasi Inul Daratista Usai Dianggap Menormalisasi KDRT Rizky Billar dan Lesti Kejora

Baca di App
Lihat Foto
Instagram @inul.d
Inul Daratista klarifikasi usai dituding menormalisasi KDRT
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Mendapat banyak kritik karena video Live Instagram-nya yang berbicara tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Lesti Kejora- Rizky Billar dipotong dan beredar di media sosial, Inul Daratista buka suara.

Dalam video tersebut Inul dikritik hingga trending Twitter karena dia dinilai mewajarkan terjadinya KDRT dalam rumah tangga.

Ucapan Inul yang ramai disorot adalah saat dia mengatakan dalam hubungan rumah tangga yang baru dibangun, wajar andai terjadi hal seperti saling pukul.

"Namanya rumah tangga masih balita wajar kalau an****-an****an, kl tabok-tabokan, pukul-pukulan itu sebenarnya wajar," ujar Inul.

"Karena mereka masih balita, itu udah hal yang lumrah, apalagi mereka masih bocah-bocah, emosinya masih tinggi, kalian masih tinggi kalian sebagai netizen diem baek, cuma doain," lanjutnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Viral, Video Komentar Inul soal Lesti Kejora dan Rizky Billar Kini Dibandingkan dengan Pernyataan Mamah Dedeh

Pernyataan itu semakin ramai dengan disandingkannya video Inul dengan pendapat Mamah Dedeh.

"Saya bilang itu perempuan yang maaf kalau kata saya b**o, kalau kata saya ih 'bener demi anak saya pertahankan rumah tangga, biarin gue bonyok, kita...," kata Mamah Dedeh sambil tertawa.

"Kita punya hak dengan tubuh kita, sakit aja wajib berobat. Iya apa iya? Kalau ada seorang istri 'saya bertahan biarin digebukin tiap hari, ditendangin juga biarin, yang penting anak bisa belajar yang bener, malu sama orang lain,' maaf, sangat-sangat salah," tutur Mamah Dedeh.

Menanggapi videonya yang viral, Inul kemudian memberikan klarifikasi.

Baca juga: Lihat Perubahan Tubuh Lesti Kejora Setelah Menikah, Inul Daratista Akui Sempat Beri Teguran

"Aku males sebenernya harus klarifikasi, soalnya itu cuma potongan video dari Live IG," tulis Inul.

"Tapi kok lama-lama makin kesana kemari.. Udah jelas ya, TIDAK ada aku menormalisasi Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Tapi kalo Keseruan Dalam Rumah Tangga, aku setuju!," tulisnya kemudian.

Lebih lanjut Inul menjelaskan bahwa video yang beredar adalah potongan dari video live Instagram yang dilakukan sekitar akhir bulan September.

"Itu live 30 menitan, bukan cuma beberapa detik yang dipotong itu. Kalau lihat seksama videonya itu aku masih belum selesai ngomong," imbuh Inul.

Inul lantas memberikan nasihat bagi orang-orang yang suka memotong video atau merekam dan kemudian menggunakannya untuk menggiring opini.

"Buat orang yang suka nonton live instagram terus screen record, dan dipotong-potong videonya terus di post di tiktok untuk menggiring opini yang gak bagus," tulisnya.

"Semoga Allah kasih kamu pekerjaan yang baik dan rejeki yang banyak yah, supaya gak cari cuan dengan cara seperti itu," imbuhnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi