Pandemi Covid-19 Beri Ruang Produktif bagi Louis Tomlinson untuk Berkarya

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 memiliki arti tersendiri bagi penyanyi asal Inggris, Louis Tomlinson.

Eks personel One Direction itu menyebut pandemi sebagai bagian penting dari proses penggarapan album terbarunya yang bertajuk Faith In The Future.

"Pengalaman saya selama lockdown itu sangat unik buat saya. Dalam hidup saya, selalu ramai, selalu crowded. Saya sudah berada dalam industri musik ini cukup lama," ungkap Louis dalam wawancara eksklusif virtual dengan Kompas.com, Jumat (14/10/2022).

Baca juga: Louis Tomlinson Buka Kemungkinan Berkolaborasi dengan Musisi Indonesia

"Namun pandemi memberikan saya sebuah ruang sepi yang mengubah saya. Mengubah pandangan saya dan seolah membersihkan pikiran saya," lanjutnya.

Penyanyi berusia 30 tahun itu menyebut awalnya merasa bingung saat hidup di masa pandemi.

"Sejujurnya, saya benar-benar sempat bingung, mau ngapain pas pandemi. Kemudian saya berpikir, bahwa di jeda waktu yang ada itu, saya bisa banyak berpikir dan membuat musik," ucapnya.

Louis Tomlinson baru merilis singel berjudul “Out of My System”, Jumat (14/10/2022).

Baca juga: Louis Tomlinson Ingin Datang ke Jakarta Lagi

Singel ini merupakan bagian dari album Faith in the Future yang bakal dirilis pada 11 November 2022 melalui label Bertelsmann Music Group.

Pada album ini, Louis berkolaborasi dengan nama-nama terkenal seperti Rob Harvey, Mike Crossey (The 1975, Wolf Alice), Dan Grech (The Killers, The Vaccines, Halsey), Nico Rebscher (Alice Merton), Joe Cross (Courteeners), dan vokalis Hurts Theo Hutchcraft.