Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sebut Pernah Alami KDRT Saat Pertama Kali Menikah, Dewi Perssik: Sampai Matanya Berdarah

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Penyanyi Dewi Perssik saat ditemui di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Senin (6/6/2022).
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Penyanyi Dewi Perssik buat pengakuan mengejutkan tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang pernah dialami.

Dalam live Instagram-nya beberapa waktu lalu, Dewi mengaku pernah mengalami KDRT dengan suami pertama.

"Saya sekali aja dipukul dari suami saya yang pertama itu juga KDRT," kata Dewi.

"Sampai sini saya, matanya berdarah," sambungnya.

Walaupun saat itu kondisinya jelas terlihat oleh orang lain, tapi Dewi memilih untuk menutupinya dan tidak melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Bacakan Kemenangan Rizky Billar di Kategori Gorgeous Dad, Ekspresi Dewi Perssik Jadi Sorotan

"Saya pernah diundang sama Mas Anang di Jember, ketika zaman aku suami pertama, mataku ada darahnya di sini (mata)," tutur Dewi.

"Ngelaporin enggak saya? Enggak," ucap Dewi.

Bahkan saat itu ayah Dewi Perssik sudah memintanya untuk bercerai dan akan melaporkannya ke polisi.

Tapi Dewi memilih untuk tidak melaporkannya.

"Sama papaku bilang 'cerai kamu, tak laporno nang kantor polisi,' tapi mamaku bilang jangan, 'udah cerai aja tapi biarkan,'" kata Dewi.

Baca juga: Soroti Ayah Lesti Kejora, Dewi Perssik: Saking Sayangnya Sama Anak

Karena itu sebagai wanita yang pernah mengalami KDRT, Dewi sendiri memilih untuk bercerai daripada harus bertahan.

"Perempuan tetep harus speak up misal dia menerima kekerasan dalam rumah tangga. Tapi cerai, jangan balik," imbuhnya.

Dewi juga tidak mempermasalahkan kalau pada akhirnya dia banyak dicibir gara-gara pernikahannya selalu berujung perceraian.

"Kalau orang tiba-tiba ngatain perempuan enak banget kawin cerai, kawin cerai, saya bukan perempuan bodoh," ucap Dewi.

"Ketika ada laki-laki hantam saya, tak cerai. Maaf ya, aku udah kerja pagi, siang, malam, ditonjok, ogah, emoh, bonyok rek," lanjutnya.

Dia kemudian berpesan, orang bisa dibutakan oleh cinta tapi harus tetap memakai logika.

"Cinta itu buta, tapi itu bisa melihat mobil, bisa melihat harta," tutur Dewi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi