KOMPAS.com - Sebuah video viral ketika seorang petugas sipil meminta warga untuk membantu memberikan CPR (cardiopulmonary resuscitation) atau resusitasi jantung paru-paru kepada korban tragedi Itaewon.
Perayaan Halloween di Itaewon, Korea Selatan, Sabtu (29/10/2022) dilaporkan membludak hingga ada lebih 100.000 orang berkumpul di satu titik gang.
Dilansir Koreaboo, Senin (31/10/2022), ada lebih dari 142 ambulans yang dikirim ke Itaewon untuk membantu para korban.
Baca juga: Aktor Yoon Hong Bin Menangis Saat Bantu CPR Korban Tragedi Itaewon
Karena banyaknya kendaraan dan lalu lintas pejalan kaki yang padat, petugas medis pun kesulitan mengakses lonjakan massa.
Sebuah video menunjukkan seorang pria berbaju hitam berteriak untuk meminta tolong kepada warga.
Dia meminta sukarelawan dari warga yang bersedia memberikan bantuan CPR untuk korban.
"Apakah ada yang tahu bagaimana melakukan CPR? Pria yang telah menjalani wajib militer dan pernah belajar CPR. Tolong bantu! Perawat wanita, tolong bantu!" kata pria tersebut berteriak ke arah penonton.
Dia kemudian melanjutkan ucapannya dan bertanya hal yang sama dengan bahasa Inggris.
Warganet yang melihat video itu memberikan apresiasi kepada pria berbaju hitam serta warga yang turut membantu korban.
Baca juga: Warga Tinggalkan Karangan Bunga untuk Korban Tragedi Itaewon
Warganet bersimpati dengan warga yang berani ambil keputusan untuk terjun langsung membantu korban henti jantung.
Ada video lain yang menunjukkan petugas medis dibantu warga sekitar melakukan CPR kepada korban yang tergeletak tak sadarkan diri.
Sebagai informasi, jumlah korban tewas dalam tragedi perayaan Halloween di Itaewon yang terjadi Sabtu (29/10/2022) malam berjumlah 154 orang, 19 di antaranya warga negara asing.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.