Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Konser Ditunda, Ahmad Dhani: Panitia Diminta Kesiapan Atur 70.000 Penonton

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Foto stok: Ahmad Dhani
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Ahmad Dhani mengatakan, panitia diminta mempersiapkan untuk mengatur 70.000 penonton konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS).

Sebagai informasi, konser Dewa 19 yang sedianya berlangsung di JIS pada 12 November 2022 ditunda hingga 4 Februari 2023.

"Berdampak pada konser rakyat Dewa 19 di JIS yang tidak mendapatkan izin Polres dan Polda Metro Jaya sebelum panitia memberikan pemaparan tentang kesiapan mengatur 70.000 penonton," ujar Ahmad Dhani dalam keterangannya, Rabu (2/11/2022).

Baca juga: Ahmad Dhani Sebut Bakal Ada 70.000 Penonton Hadir di Konser Dewa 19 di JIS

Ahmad Dhani mengatakan, pemaparan tentang kesiapan panitia mengatur 70.000 penonton ini terlalu mendekati hari-H

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara, pentolan Dewa 19 itu menggunakan yang dilakukan panitia kepada pihak kepolisian sebelum adanya keputusan penundaan.

"Panitia merasa sudah biasa mengurus izin melalui WhatsApp seperti yang pernah terjadi acara di JIS sebelum-sebelumnya," kata Ahmad.

Baca juga: 5 Fakta Ditundanya Konser Dewa 19 di JIS

"Sementara, Polres maupun Polda Metro Jaya menganggap ini berbeda dengan acara musik biasa pada umumnya," ujar Ahmad Dhani melanjutkan.

Ahmad Dhani kemudian menyebutkan acara musik tersebut seperti Pestapora, Synchronize, hingga Berdendang Bergoyang yang menurut dia dihadiri rata-rata 25.000 penonton.

Menurut Ahmad Dhani, Polda Metro Jaya sudah mengetahui bahwa 63.000 tiket konser Dewa 19 ludes terjual dalam waktu 15 menit.

Baca juga: Tiket Konser Dewa 19 di JIS Habis, Ahmad Dhani Hadirkan Nonton Virtual

"Ada perbedaan persepsi antara Polres dan Polda Metro Metro Jaya dengan panitia yang menganggap 70.000 penonton itu sama dengan 25.000 penonton," kata Ahmad Dhani.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi