Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Mario Teguh Hanya Beri Edukasi Bisnis di Billions Group, Tidak Terima Uang

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ MELVINA TIONARDUS
Motivator Mario Teguh didampingi kuasa hukumnya Elza Syarief memberikan klarifikasi soal tudingan ia merupakan pemilik Billions Group, di kantor Elza Syarief kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2022).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Motivator Mario Teguh bersama kuasa hukumnya, Elza Syarief, mengungkapkan statusnya di Billions Group hanya sebagai pemberi edukasi.

Nama Mario belakangan dikaitkan dengan investasi bodong Net89 yang merupakan bagian dari Billions Group.

"Mario Teguh bukan melakukan bisnis tapi edukasi," ucap pengacara Elza Syarief mendampingi Mario Teguh, di kantornya kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2022).

Baca juga: Kasus Robot Trading Net89, Mario Teguh Tegaskan Bukan Pemilik Billions Group

Pengajaran ekonomi bisnis dari Mario Teguh tersebut dilakukan pada 24 Februari 2021 hingga 24 Oktober 2021 secara daring lewat Zoom.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mario Teguh menjadi pemberi edukasi setelah diajak oleh Billions Group.

Motivator yang terkenal jargon "super sekali" itu juga tidak mendapat bagi hasil atau bayaran dari pengajaran tersebut.

Baca juga: Pengacara Korban Dugaan Investasi Bodong Net89: Mario Teguh Diduga Jadi Founder Billions Group

"Saya sudah mengecek langsung pada pemilik Billions Group bahwa mereka tidak pernah memberikan apa pun pada Mario Teguh," kata Elza Syarief.

Setelah berakhirnya Mario Teguh sebagai pemberi edukasi di Billions Group pun ia tidak pernah mendapat uang dari pihak mereka.

Sebelumnya Elza menegaskan kliennya bukan pemilik maupun pemimpin Billions Group.

Baca juga: Mario Teguh Jenguk Julia Perez

Sebagai informasi, kuasa hukum korban Net89, Zainul Arifin melaporkan 134 orang ke Bareskrim Mabes Polri pada 26 Oktober 2022 atas kasus dugaan investasi bodong berkedok MLM yang bernama Net89.

Lima dari 134 orang yang dilaporkan Zainul ini merupakan figur publik Tanah Air, yaitu Atta Halilintar, Mario Teguh, Kevin Aprilio, Taqy Malik hingga Adri Prakarsa.

Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/0614/X/2022/SPKT/BARESKRIM POLRI atas nama Muhamad Zainul Arifin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi