JAKARTA, KOMPAS.com- Komika Kiky Saputri ungkap alasan selama ini berani me-roasting pejabat.
Keberaniannya selama ini me-roasting pejabat bukan karena memiliki pendukung atau backing-an di belakangnya.
Melainkan karena Kiky menyampaikan sesuatu berdasarkan fakta yang ada, di mana mungkin ada orang yang tidak berani untuk menyampaikannya.
"Itu sesuai dengan fakta, aku tidak mengada-ada," kata Kiky dikutip dari YouTube Najwa Shihab.
"Dan kayaknya penting, pesan ini disampaikan. Mungkin tidak ada yang berani, mungkin lewat aku," sambungnya.
Baca juga: Akui Sedang Sedih Saat Roasting Anies Baswedan, Kiky Saputri: Lagi Kehilangan Uang Rp 2,5 M
Tapi, ketika banyak orang berpikir Kiky memiliki orang yang bisa melindunginya di belakang hingga bisa berani me-roasting pejabat, Kiky hanya bisa menanggapinya dengan senyuman.
Dia justru merasa diuntungkan dengan adanya pandangan seperti itu.
"Itu lucu banget, 'gue penasaran siapa orang di balik Kiky Saputri,'" kata Kiky sambil tertawa.
"Tapi aku iyain aja, jadi orang kayak 'jangan macem-macem sama Kiky deh, kita enggak tahu di belakang dia, karena dia selalu selamat,'" lanjutnya masih disertai tawa.
Walaupun tak memiliki orang yang melindungi dia di belakangnya, Kiky merasa perlu untuk tetap menyampaikan suara rakyat.
Baca juga: Perjuangan Kiky Saputri Rela Ikut Lomba untuk Bayar Uang Sekolah
Karena bagi Kiky me-roasting pejabat bisa menjadi cara untuk melakukan kritik sosial.
"Aku percaya stand up comedy bisa menjadi bagian dari kritik sosial," ujar Kiky.
"Aku ngerasa bahwa gue bisa jadi wakil rakyat yang sesungguhnya. Enggak perlu duduk di kursi DPR," imbuhnya sambil tertawa.
Namun tak dipungkiri, keberanian Kiky saat me-roasting pejabat itu seringkali membuat orangtuanya khawatir.
"Mereka (orangtua) deg-degan juga, WA 'Teh, hati-hati deh ah jangan terlalu tajem,'" kata Kiky menirukan pesan ibunya saat dia me-roasting Anies Baswedan.
"Aku bilang 'Yaelah Mah, santai aja, Pak Anies habis ini juga ngajak makan malem bareng,'" lanjutnya diiringi tawa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.