Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sosok Wigung Wratsangka, MC Pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, Ternyata Lulusan Kedokteran UGM

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA
Wigung Wratsangka saat menjadi pembawa acara Upacara Adat di prosesi akad nikah Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo, Sleman, DI Yogyakarta.
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Sosok Wigung Wratsangka, pranatacara pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono ternyata lulusan Fakultas Kedokteran UGM, Yogyakarta.

Selama acara pernikahan yang disiarkan langsung beberapa stasiun televisi itu, Wigung berhasil mencuri perhatian karena caranya menjelaskan dengan detail setiap prosesi yang dijalani Kaesang dan Erina.

Latar belakang profesinya sebagai dalang, membuat Wigung jadi lebih mudah untuk menjelaskan setiap rangkaian adat yang digunakan dalam pernikahan.

Hal ini juga baru disadarinya setelah dipaksa menjadi MC pernikahan untuk pertama kalinya, yang membuat Wigung banyak belajar dari orang lebih tua hingga perias pengantin.

"Loh kok materinya ada semua di wayang, lalu idiom-idiomnya, filosofinya, semuanya ada (di wayang)," kata Wigung dikutip dari YouTube Tribunnews.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Disebut MC Termahal di Jogja, Pranatacara Pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, Wigung Wratsangka: Waduh, Sama Sekali Enggak

Tapi berawal dari itu, Wigung yang awalnya berprofesi sebagai dalang, akhirnya banyak dipanggil orang untuk menjadi pranatacara pernikahan.

Padahal saat itu, Wigung baru saja masuk kuliah kedokteran UGM.

"Masuk fakultas kedokteran umum UGM tanpa tes, waktu itu tahun 86, baru dapat satu semester dicari (untuk jadi MC)," kenang Wigung.

"Disitulah dipaksanya, saya untuk jadi pembawa acara," lanjutnya.

Sejak saat itu, Wigung akhirnya mendapat banyak tawaran pekerjaan, sambil menyelesaikan kuliah.

Baca juga: Puji Sikap Erina Gudono di Balik Prosesi Akad Nikah, MUA Bennu Sorumba: The Real Princess

"Mulai semester 2, 3, 4 saya sudah laku ngemsi terus, itu yang kemudian membuat saya manja, dalam artian kalau ke manten lihat orang cantik-cantik, ganteng-ganteng, harum-harum, tertawa, bahagia, makanan enak," ujar Wigung.

"Pulang buka blangkon, sorjan, beskap, kain, ganti ke snelli jas, pakai jas dokter masuk bangsal lihat orang sakit, orang gereng-gereng, orang kesakitan," imbuhnya.

Dua profesi berbeda yang dijalani dalam waktu bersamaan itu membuat Wigung merasa stres.

Ada banyak pertentangan dirasakan Wigung setiap kali melepas pakaian tradisionalnya dan mengganti dengan jas dokter.

"Saya kok jadi stres sendiri. Lalu saya merasa bahwa 'oh barangkali passion saya tidak di situ, jiwa saya tidak di situ,'" ucapnya diiringi tawa.

Akhirnya setelah disumpah dokter, Wigung memutuskan untuk justru menekuni profesi sebagai MC pernikahan.

"Sejak disumpah, selesai langsung gantung stetoskop," kata Wigung.

"Akhirnya saya gantung stetoskop dan kemudian mengangkat mikrofon," lanjutnya sambil terkekeh.

Kini sudah 35 tahun, Wigung menekuni profesi MC acara pernikahan yang membawanya hingga bertemu presiden RI.

"Setelah itu panitia, tetangga, saudaranya minta semua, sampai sekarang (dari) 87 sampai 2022," ucap Wigung.

"Sampai saya bisa berada di titik melayani pak SBY, pak Jokowi, berbagai macam seluruh lapisan masyarakat. Saya tidak pilih-pilih," lanjutnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi