JAKARTA, KOMPAS.com- Tiga remaja yang lahir dari fenomena Citayam Fashion Week, Bonge, Jeje dan Kurma akui pernah dimanfaatkan teman atau orang terdekat.
Ketiga remaja itu mengaku sama-sama pernah dimanfaatkan oleh teman atau orang terdekat mereka ketika mereka masih viral dan populer.
Bonge misalnya, saat masih viral dan terkenal, dompetnya dipegang oleh teman, dan tanpa dia sadar termyata uangnya sering hilang.
"Dulu uang Bonge di dompet yang megang teman Bonge," kata Bonge dikutip dari Rumpi Trans tv.
"Bonge enggak mau nuduh, tapi hilang berapa duit gitu," lanjutnya.
Baca juga: Dijauhi Teman Usai Tak Viral Lagi, Bonge Citayam: Paling Sedih Teman Munafik
Dia sendiri tak tahu berapa tepatnya jumlah uang yang hilang dan hanya bisa mengikhlaskan semuanya.
"Enggak dihitung (jumlahnya), ya udah ikhlasin aja, yang penting buat makan orangtua ada," ucap Bonge.
"Enggak (nyesek), udah lah ikhlasin aja," imbuhnya pasrah.
Sementara itu, Kurma yang dulu juga ikut populer bersama nama Bonge dan lainnya, juga pernah merasakan pengalaman serupa.
"Diambil uang Rp 1,5 pas nginep di kos aku ngambil duit," kata Kurma.
Baca juga: Tak Lagi di Jalan, Aksi Bonge di Catwalk JF3 2022 Banjir Pujian
Bahkan saat ada teman yang meminjam uang tapi tak diberikan, Kurma juga pernah disebut pelit oleh temannya yang bahkan kini menghilang ketika Kurma tak lagi populer.
Cerita serupa tentang dimanfaatkan popularitasnya oleh orang lain juga pernah dialami Jeje.
Jeje yang sama populernya dengan Bonge dan remaja lainnya dari Citayam Fashion Week, mengaku pernah dimanfaatkan orang terdekat.
"Ibarat kata, aku kenal dia, tapi enggak kenal baik, enggak kenal deket, entar tiba-tiba datang minjem uang," ucap Jeje.
"Pernah juga sempat dimanfaatin orang terdekat, orang yang aku percaya, lebih ke kalau lagi butuh dempet (dekat-dekat)," sambungnya.
Bonge sendiri punya cerita sedih tentang teman-teman yang kini tak lagi mengingatnya setelah tidak viral lagi.
"Paling sedih teman yang munafik, saat saya naik banyak teman yang datang," kata Bonge.
"Giliran saya lagi susah, teman mana ada yang bantu. Disaat saya lagi susah, teman-teman udah pada lupa jalan rumah saya," imbuhnya.