JAKARTA, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga menegaskan bahwa pihaknya tidak menerima laporan polisi yang ditujukan kepada artis Denny Sumargo.
Pernyataan tersebut sekaligus membantah pernyataan kuasa hukum Rozy, Jumhadi, yang mengeklaim pihaknya turut melaporkan Denny Sumargo.
“Polda Banten menegaskan bahwa hingga saat ini tidak ada laporan olisi terhadap Denny Sumargo,” tegas Shinto saat dihubungi pada Jumat (6/1/2023).
Oleh karena itu, Sinto memberikan pesan kepada RZ dan Jumhadi agar tidak menimbulkan ketegangan.
Baca juga: Sering Bikin Konten Endorse yang Out of The Box, Denny Sumargo Ungkap Sumber Inspirasinya
“Kami menghimbau kepada RZ dan pengacaranya untuk tidak menimbulkan ketegangan diksi di ruang publik,” tuturnya.
Sebelumnya, Rozy melalui Jumhadi mengaku merasa disudutkan setelah Denny Sumargo mengundang Norma Risma sebagai narasumber di kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo.
"Nah makanya kami melaporkan (Denny Sumargo) di sini (Polda Banten). Jadi dia (Denny Sumargo) memviralkan, seolah-olah dia (Rozy) bersalah, tapi faktanya tidak. Makanya kami melaporkan di sini UU ITE nya," ujar Jumhadi mengeklaim, di Mapolda Banten, Kamis (5/1/2023).
Klaim tersebut disampaikan Jumhadi usai dia mengadukan Norma Risma ke Polda Banten atas kasus dugaan pemerasan senilai Rp 500 juta.
Baca juga: Menjalin Hubungan dengan Suami Anaknya, Ibu Norma Risma Disebut Belum Juga Meminta Maaf
Norma adalah wanita yang belakangan ini menjadi sorotan karena kisah hidupnya dibagikan di media sosial TikTok.
Norma adalah wanita yang belakangan ini menjadi sorotan karena kisah hidupnya dibagikan di media sosial TikTok.
Dia menceritakan Rozy, yang ketika itu merupakan suaminya, berselingkuh dengan ibu kandung Norma sendiri.
Ibu kandung dan Rozy bahkan sampai digerebek warga di rumah kontrakan Norma pada 15 November 2022.
Kini Norma Risma dan Rozy sudah bercerai.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.